Penanganan Covid-19 Belum Sesuai Harapan, Usman Suhuriah Minta Pemprov Sulbar Segera Turun Lapangan

- Jurnalis

Kamis, 26 Maret 2020 - 10:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SULBARPEDIA. COM, – DPRD Sulbar menilai penanganan pencegahan virus Corona (Covid-19) di wilayah Sulbar belum sesuai harapan. Makanya, pimpinan DPRD Sulbar meminta agar Pemprov Sulbar secepatnya memantau operasi di lapangan.

“Kami minta pemprov lebih cepat memantau operasi lapangan. Rencana yang telah ditetapkan harus dipastikan berjalan lebih cepat di lapangan. Kawan-kawan pimpinan dan anggota DPRD Sulbar sudah turun ke lapangan dalam pekan ini sampai hari ini,” kata Wakil Ketua DPRD Sulbar, Usman Suhuriah, saat konferensi pers di ruang media center Gedung DPRD Sulbar, Mamuju, Kamis (26/3/2020).

Usman menilai standar untuk rumah sakit rujukan sampai saat ini belum siap. Demikian pula BNPB sebagai frontier di lapangan juga belum siap sepenuhnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Tadi kami pantau bersama tiga pimpinan dan anggota dewan, mereka masih berkutat soal anggaran. Ini yang harus cepat. Tidak ada alasan terlambat karena anggaran. Pemerintah pusat sudah perintahkan tidak boleh ada hambatan soal angggaran untuk tanggap darurat Copid-19,” kata politisi Partai Golkar ini.

Menurutnya, pemerintah harus menyadari betul bahwa wilayah terpapar virus sudah berada di dekat wilayah Sulbar, seperti Kaltim, Sulsel, Sulteng, dan Sultra.

Meski saat ini di Sulbar berdasarkan posisi data masih zero kasus, tapi bukan berarti tidak bisa sigap untuk melakukan antisipasi. Usman meminta agar lebih cepat daripada kecepatan paparan Covid-19 tersebut.

“Jika pemerintah menilai masih akan terhambat dengan manjemen bertingkat karena banyak melibatkan unsur dan pihak terkait,.maka teman-teman di DPRD berpendapat untuk mengambil sikap mengunci wilayah perbatasan dan hanya memberi toleransi untuk akses logistik saja. Namun itu pun tetap dalam pengawasan yang ketat,” kata Usman.

Begitu pula untuk akses melalui jalur laut dan udara. Pemerintah harus secepatnya bisa mempertimbangkan opsi mengunci akses tersebut.

“Satu hal yang perlu dipercepat adalah dukungan sumberdaya anggaran untuk lapangan. Kita mau prosesnya bisa singkat dan diberi pendampingan dari tim teknis agar tidak ada asistensi terlalu lama,” harap Usman.

 

(Rls/Lal)

 

 

Berita Terkait

112 Pegawai Dinkes Sulbar Hadir di Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, 4 Orang Cuti-Sakit
Rekrutmen Calon Anggota Komisi Informasi Sulbar Segera Dibuka, Pemprov Bentuk Timsel
Sidak Sejumlah OPD, Sekprov Ingatkan Sanksi Pengurangan TPP Bagi ASN Absen Kerja Usai Libur Lebaran
BPBD Sulbar Dorong Peran Aktif Masyarakat dalam Pencegahan Bencana Hidrometeorologi
Dinilai Berhasil Pimpin Sulbar, Sekjen Kahmi Sulbar Harap Masa Tugas Prof Zudan Diperpanjang
Kepala BPBD Sulbar Dorong Kedisiplinan dan Tanggung Jawab Pegawai Pasca Libur Lebaran
Hati-hati! Ada Penipu Catut Nama Pj Gubernur Sulbar Zudan Arif di Facebook
Masa Jabatan Sebagai Pj Gubernur Sulbar Berakhir Mei 2024, Ini Kata Zudan Arif

Berita Terkait

Jumat, 19 April 2024 - 14:42 WIB

Tangani Stunting, Dinas PPKB Mamuju Akan Gelar Lokakarya Mini di Tiap Kecamatan

Rabu, 17 April 2024 - 12:43 WIB

Polresta Mamuju Catat 14 Kasus Laka Lantas Selama Operasi Ketupat Marano 2024

Selasa, 16 April 2024 - 14:11 WIB

100% Pegawai Dinas PPKB Mamuju Masuk di Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran

Minggu, 14 April 2024 - 21:58 WIB

474 Penumpang Tujuan Balikpapan Padati Pelabuhan Feri Mamuju di H+4 Lebaran

Sabtu, 13 April 2024 - 19:07 WIB

Tim SAR Operasikan Drone Thermal Cari Pria Hilang Diduga Terseret Arus Sungai di Kalukku

Jumat, 12 April 2024 - 06:58 WIB

Pria di Kalukku Hilang Usai Masuk Hutan Cari Pakan Ternak, Diduga Terseret Arus Sungai

Selasa, 9 April 2024 - 11:51 WIB

Kadinkes Mamuju Bantah Kasus TBC di Buttuada Meningkat: Hanya 1 Penderita Meninggal

Sabtu, 6 April 2024 - 13:59 WIB

Geger Mayat Wanita Ditemukan Dalam Mobil di Mamuju, Polisi Datangi TKP

Berita Terbaru