MATENG,Sulbarpedia – Membuka kegaiatan sosilisasi , Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) yang diselenggarakan oleh BPOM di Mamuju. Sekartaris Kabupaten (Sekkab) Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) mengatakan, kegiatan ini merupakan sebuah kegitan yang sangat penting , sebab hal ini sangat berpengaruh terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat,tingkat kesehatan masyarakat, tingkat pengetahuan dan pola pikir masyarakat terhadap pola pola yang ada di pasar.
“Pertama-tama saya mohon izin atas nama pemerintah daerah selamat datang kembali ibu bersama tim, begitu juga dengan kepala BPOM Sulbat yang sudah bersedia melakukan kegiatan ini di Mamuju Tengah,” ungkap Askary, kamis (23/7/2020) di Hashtang Coffee.
Askary juga menuturkan,atas nama pemerintah daerah ia memberikan mengapresiasi kepada penyelenggara kegaitan sosioaliasi KIE (BPOM) dan anggota DPR RI Hj.Andi Ruskati Ali Baal yang telah memberikan perhatian terhadap masyarakat terkhusus kepada pemerintah Mamuju Tengah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Komunikasi informasi dan edukasi ini sangat penting sekali dalam peningkatan,baik dalam bentuk kegiatan seperti ini maupun edukasi edukasi melalui media elektronik,media daring dan lain-lannya. Karena dengan proses bahan pola pikir atau maenset masyarakat kita yang jujur,masyarakat kita yang sadar , menuju masyarakat yang disebut denagn era mellenial ini,itu menunjukkan sebuah proses” ujarnya
Selain itu, ia juga menyatakan untuk menuju di era tersebut membutuhkan sebuah sistem,membutuhkan waktu untuk mengarahkan pemahaman dan prepsesi masyarakat kita yang lebih baik,lebih sehat,dan ini dilakukan secara bertahap serta melalui berbagai media, dengan melakukan kegiatan sosialisasi maupun dengan kegiatan melalui media online.
“Pada kesempatan ini juga, kami melaporkan kepada ibu anggota DPR RI bahwa sekarang ini di Kabupaten Mateng lagi gencar gencarnya melakukan edukasi,komunikasi dan informasi terhadap pencegahan wabah covid-19. Meskipun kemarin kami sudah bersyukur dari tanggl 22 mie-19 juli angka kasus positif kita nol,tapi pada tanggl 20 kemarin lagi mendapatkan satu kasus dan langsung kita repid dan alhamdulilah dari sekian banyak dilakukan repid tidak ada terdapat positit.” Kuncinya (**)