Dinilai Langgar Aturan, Panitia Penjaringan BPD Desa Doda Dilapor ke Ombudsman

- Jurnalis

Jumat, 7 Februari 2020 - 09:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SULBARPEDIA. COM, -Panitia penjaringan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) desa Doda dilaporkan ke Ombudsman RI Perwakilan Sulbar. Panitia penjaringan tersebut dilaporkan lantaran mendiskualifikasi sejumlah calon BPD desa Doda dengan alasan yang tidak rasional dan subtansial.

Tokoh pemuda desa Doda Oniman Fikar kepada Sulbarpedia. Com, Jum’at 07/02/20 menegaskan bahwa apa yang dilakukan panitia penjaringan jelas terindikasi melanggar Perda No.5 tahun 2017 Tentang Permusyawaratan Desa khususnya pasal 4 ayat 4 dan pasal 5 ayat 1 huruf B.

“pasal 4 ayat 4 dalam Perda itu berbunyi panitia pengisian bersifat mandiri dan tidak memihak, nah kami nilai ini ada indikasi keberpihakan kepada calon tertentu. Sementara pasal 5 ayat 1,B berbunyi panitia melakukan pemeriksaan persyaratan bakal calon paling lama 7 hari, ini dia tidak lakukan. Ini jelas merupakan pelanggaran yang tentu saja merugikan calon yang telah di gugurkan.”kata mantan aktivis itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Fikar mengatakan panitia penjaringan itu menggugurkan calon BPD dengan alasan yang tidak rasional seperti ada perbedaan nama di KTP dan di Ijasah dan tidak adanya tanggal legalisir Ijsah.

“saya kira pengguguran ini tidak subtansial, masak karena hanya beda nama, di KTP Rusno sementara di Ijasah Rusno.M dijadikan alasan untuk menggugurkan calon, kedua soal tanggal legalisir ijasah yang tidak ada ,mestinya kalau ada berkas yang dinilai tidak lengkap itu diberitahu kepada yang bersangkutan pada saat ferivikasi berkas dan seharusnya ada masa perbaikan berkas, ini tidak ada sama sekali, karena sangat jelas jadwal dari kabupaten bahwa ada tahapan pemeriksaan berkas selama 7 hari, hal ini tidak dilakukan oleh panitia. “kata mantan ketua Ipma Matra itu.

Selain dilaporkan ke Ombudsman RI Sulbar, panitia penjaringan BPD desa Doda juga diadukan ke Dinas PMD Kab. Pasangkayu.

“kami menilai panitia tidak bekerja secara propesional dan proporsional akibatnya merugikan sejumlah pihakdalam hal ini calon yang digugurkan, karena itu kami mendesak panitia untuk menghentikan tahapan penjaringan dan meminta Dinas terkait untuk turun mengevaluasi dan memberikan sanksi. Ini penting dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak dinginkan.”tutupnya.

(Lal)

 

 

Berita Terkait

Warga Desa Beru-Beru Pasang Spanduk Tolak Tambang Pasir di Muara Sungai Kalukku
Dua Pemuda di Polman Ditangkap Polisi Terkait Narkoba, 1 Saset Sabu-HP Iphone Disita
Polisi Amankan 2 Remaja di Polman Usai Video Freestyle Motor di Jalan Raya Viral
Tuntutan Jaksa Dinilai Terlalu Ringan, Keluarga H.Asmar Demo Tuntut Keadilan
Kakak Adik Dibawah Umur, Jadi Pelampiasan Hasrat Bejat Ayah Kandung dan Paman
Pelaku Penikaman di Desa Babana, Berhasil Diamankan Beserta Barang Bukti Sebilah Badik
Tak Ditahan di Polres Mateng, Kuasa Hukum Korban Pengancaman Minta Kejari Mamuju Tahan Kades Lumu
Sat Narkoba Polres Mateng, Berhasil Bekuk JR Pengguna Sabu

Berita Terkait

Senin, 25 Maret 2024 - 17:24 WIB

Berbagi Kebahagiaan, Komunitas Free Fire Mamuju Bagi-bagi Takjil Buka Puasa

Kamis, 21 Maret 2024 - 07:19 WIB

Dekatkan Layanan Kesehatan, Pemkab Mamuju Akan Bangun Puskesmas di Karampuang Tahun Ini

Kamis, 21 Maret 2024 - 07:17 WIB

UHC Capai 99%, Kadinkes Mamuju Sebut Warga Bisa Berobat Gratis Hanya dengan KTP

Kamis, 21 Maret 2024 - 07:12 WIB

Kadinkes Mamuju Pastikan Layanan Puskesmas Tetap Beroprasi Saat Libur Lebaran

Minggu, 17 Maret 2024 - 19:35 WIB

Bupati Mamuju Alokasikan Rp 60 M untuk Kesehatan Gratis per Tahun, Warga Apresiasi-Bersyukur

Minggu, 17 Maret 2024 - 14:21 WIB

Safari Ramadan ke Tommo, Sutinah Janji Berikan Satu Ambulans untuk Warga Tammejarra

Kamis, 7 Maret 2024 - 15:42 WIB

72 Kader TPK Kecamatan Mamuju Ikuti Kegiatan Orientasi untuk Tingkatkan Kapasitas

Minggu, 3 Maret 2024 - 13:43 WIB

Satu Personel Polresta Mamuju Terseret Motor hingga Luka Saat Kejar Pelaku Narkoba

Berita Terbaru