SULBARPEDIA. COM,-Pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) partai Golkar tinggal menghitung hari, dengan demikian Golkar Sulbar akan segera memiliki ketua baru yang defenitif.
Dinamika politik diinternal partai Golkar Sulbar sering kali terjadi, hal itu membuat Golkar Sulbar dinilai justru merugi.Terakhir Golkar Sulbar memecat sejumlah kader seniornya seperti Muslim Fattah (anggota DPRD Sulbar), Hamid BC. KU (ketua KONI Sulbar dan mantan anggota DPRD Sulbar), Marini Ariakati (mantan anggota DPRD Sulbar), dan M.Yamin Saleh (mantan anggota DPRD Sulbar).
Politisi senior partai Golkar yang sempat diresuffle Muslim Fattah saat dikonfirmasi Minggu,05/07/2020 mejelaskan sesungguhnya dirinya menaruh harapan besar kepada ketua Golkar yang baru. Anggota DPRD Sulbar ini berharap ketua baru Golkar Sulbar kedepan harus lebih mengutamakan kepentingan partai dari pada kepentingan kelompok, karena jika kepentingan kelompok yang dikedepankan maka hal itu dapat merugikan partai Golkar itu sendiri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“partai Golkar membutuhkan banyak kekuatan, orang yang diluar saja harus kita rekrut masuk apalagi kader kita sendiri yang sudah senior. Karena itu kedepan saya berharap kebijakan partai tidak melanggar anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) yang justru merugikan partai Golkar.”kata Muslim Fattah melalui sambungan telepon.
Mantan Plt ketua Golkar Polman itu mengatakan kedepan Golkar Sulbar harus meminimalisir konflik internal, karena jika konflik diinternal terus terjadi tidak menutup kemungkinan akan dimenfaatkan oleh partai lain dan dapat merugikan Golkar.
Terpisah, mantan pengurus teras partai Golkar Marini Ariakati yang juga diresuffle berharap partai Golkar kedepan diisi oleh orang-orang yang berjiwa besar, berpolitik santun dan peduli kepada kepentingan masyarakat bangsa negara.
“Insya Allah Golkar akan tetap besar dgn keluhuran cita-citaya ,apabila di kemudikan oleh orang-orang yang berjiwa besar. Dengan paraktik politik yang santun dan elegan, dan yang terpenting doa dan keperpihakan kepada kepentingan masyarakat. Semua akan lebih baik. Berawal dari hati yang baik, melahirkan pikiran yang baik, menggerakkan prilaku yang baik untuk tujuan yg baik.”terangnya.
Ketua Fraksi Golkar DPRD Sulbar yang juga merupakan ketua Bapilu partai Golkar Sulbar Hamzah Sunuba juga berharap kepada nahkoda baru partai Golkar Sulbar agar nantinya dapat membesarkan partai Golkar di daerah ini. Ia menginginkan agar semua kader lama yang sempat dipecat agar dirangkul kembali masuk menjadi pengurus partai Golkar.
“saya yakin Uwe’ Aras akan melakukan hal terbaik untuk partai Golkar. Semua pengurus yang dipecat pasti akan dirangkul kembali.”tegasnya.
“Harapan besar ini lahir, karena saya merasakan langsung nuansa kekuatan Golkar dalam menghadapi konsolidasi politik lebih berkwalitas saat teman-teman yang dipecat tersebut berada di barisan kepengurusan Golkar. Mereka yg dipecat adalah para senior yang memiliki dedikasi dan loyalitas dalam pemikiran yang baik untuk mendorong kemajuan partai Golkar, mereka dipecat hanya karena fitnahan dan pemecatanya tanpa melalui mekanisme organisasi.”tambahnya
Anggota DPRD Sulbar dapil Polman itu juga berharap Golkar Sulbar kembali menjadi pemenang disetiap momentum politik seperti Pilkada dan Pileg 2024 mendatang.
“saya yakin Uwe’ Aras akan mempu menguningkan seluruh daerah di Sulbar, insyaallah Golkar ditangan Uwe’ akan kembali menjadi jawara. apalagi Uwe’ dibekengi oleh kader-kader Golkar yang senior, berpengalaman,dewasa dan tangguh dalam beropolitik.”tutup ketua Bapilu partai Golkar Sulbar ini.
(Lal)