Rakor Pananggulangan Kemiskinan, Enny Sebut Perlu Terobosan Mengentaskan Kemiskinan di Sulbar

- Jurnalis

Kamis, 4 Maret 2021 - 01:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SULBARPEDIA.COM,- Kemiskinan merupakan masalah sepanjang masa yang membutuhkan penanganan khusus. Oleh karena itu, diperlukan terobosan untuk mengentaskan masyarakat dari masalah kemiskinan.

Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Sulbar, Enny Anggraeny Anwar pada Rapat Koordinasi (rakor) Penanggulangan Kemiskinan Sulbar, melalui video conference dari rumah jabatannya, Rabu, 3 Maret 2021.

Selain itu, kata Enny, kemiskinan juga merupakan persoalan yang kompleks, sebab kemiskinan tidak hanya berkaitan dengan masalah rendahnya tingkat pendapatan dan konsumsi, tetapi berkaitan juga dengan rendahnya tingkat pendidikan, kesehatan dan ketidakberdayaan untuk berpartisipasi dalam pembangunan manusia.Enny menuturkan, untuk merumuskan kebijakan penanganan kemiskinan diperlukan pemikiran dari seluruh pihak terkait, dengan melakukan rapat koordinasi kemiskinan untuk membahas permasalahan dan solusi yang perlu dirumuskan dalam percepatan penanggulangan kemiskinan provinsi dan kabupaten.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Tentu tidak hanya dapat dilakukan oleh pemerintah saja tetapi juga memerlukan keterlibatan semua pihak selaku pemangku kepentingan. Dukungan dan kerjasama ini perlu ditingkatkan dan digerakkan bersama pemerintah, dunia usaha, perbankan, lembaga swadaya masyarakat (LSM), dan masyarakat itu sendiri,”pungkas Enny

Masih kata Enny, kemiskinan di Sulbar ditargetkan turun 7,27 persen pada tahun 2030. Sebagai gambaran kemiskinan di Sulbar dalam kurun tiga tahun terakhir mengalami fluktuasi cenderung menurun walaupun belum signifikan, dimana 2018 sebanyak 11,22 persen dan turun menjadi 10,95 persen pada 2019.

Selanjutnya, pada 2020 kemiskinan
mengalami kenaikan yaitu 11,50 persen, dengan jumlah penduduk miskin sebesar 159,05 jiwa yang didominasi oleh penduduk miskin pedesaan sekira 82.31 persen, dan kemiskinan di perkotaan sekira 17,69 persen.

Senada dengan Wakil Gubernur Sulbar, Sekprov Sulbar, Muhammad Idris, yang juga hadir secara virtual dalam kegiatan itu, mengatakan, kemiskinan merupakan persoalan realitas sosial yang begitu kompleks.

“Tidak ada negara di dunia ini yang tidak setiap saat mendiskusikan tentang kemiskinannya,”pungkas Idris

Idris menekankan, persoalan kemiskinan bukan hanya sekedar angka-angka, tetapi juga bagaimana fenomena di perintahan tentang aspek kebijakan serta undang-undang yang telah mengatur banyak Peraturan Pemerintah (PP) yang membicarakan tentang kemiskinan.

“Dari angka-angka yang telah disampaikan oleh Ibu Wakil Gubernur, kita masih berada pada kategori daerah yang masih cukup tinggi tingkat angka kemiskinannya. Kesimpulannya adalah kita telah surplus kebijakan mengenai penanganan kemiskinan. Melihat negara maju, semakin banyak kebijakan yang mengatur tentang isu itu akan semakin berpeluang tertangani dengan baik dan bisa keluar dari permasalahan itu,”ucapnya.

(deni/lal)

 

 

Berita Terkait

Jokowi Tinjau Pasar Tumpah Mamasa, Cek Harga dan Infrastruktur
Besok, Kontraktor Akan Bayar Utang Proyek Rusun ASN Perkim Rp 1,3 Miliar
Jokowi Resmikan Rekonstruksi 147 Bangunan Terdampak Gempa di Sulbar
Dinkes Sulbar Siapkan Mini ICU untuk Kebutuhan Medis Kunker Presiden Jokowi
3 Menteri Dampingi Kunjungan Kerja Presiden Jokowi di Sulbar
Kadinkes Sulbar Sambut Kedatangan Menkes Budi di Mamuju
Subkon Proyek Rusun Perkim Geram-Tarik Barang gegara Pekerjaan Rp 1,3 M Tidak Dibayarkan
Polda Sulbar Kerahkan 1.083 Personel Amankan Kunjungan Jokowi

Berita Terkait

Jumat, 19 April 2024 - 16:07 WIB

3 Bulan Diresmikan, LSM LAMPA Soroti Bangunan PKM Salupangkang yang Retak

Jumat, 19 April 2024 - 12:30 WIB

Pemkab Mateng Tinjau Kerusakan Puskesmas Salupangkang

Jumat, 5 April 2024 - 20:19 WIB

Bupati Mateng Aras Tammauni Serahkan SK PPPK Guru dan Tenaga Kesehatan 2023

Jumat, 5 April 2024 - 17:00 WIB

Sekda Mateng: Mari Menyambut Idul Fitri Tanpa Gratifikasi

Senin, 1 April 2024 - 17:34 WIB

Pemda Mateng Gelar Musrenbang RPJPD 2025-2045

Senin, 1 April 2024 - 10:39 WIB

Ramadhan Berkah, Pengurus KKLR Mateng Bagi 300 Takjil ke Penggguna Jalan

Rabu, 27 Maret 2024 - 16:57 WIB

Memperkuat Sinergi dengan Pemerintah, Kapolres Mateng Safari Ramadan dan Buka Bersama

Rabu, 27 Maret 2024 - 08:40 WIB

Pemda Mateng Bersama Dispora Sulbar Gelar Rapat Persiapan Pelaksanaan Popda lX 2024

Berita Terbaru