SBY Instruksikan Bantu Pemerintah, PD: Kami Bukan Partai Lamis

- Jurnalis

Senin, 11 September 2017 - 03:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menginstruksikan kader PD membantu pemerintahan Presiden Jokowi-Wakil Presiden Jusuf Kalla. Elite Demokrat menyebut perintah SBY merupakan hal yang wajar.

Wakil Ketua Umum PD Roy Suryo mengatakan instruksi SBY yang disampaikan dalam HUT Demokrat ke-16 merupakan garis kebijakan partai sejak dulu. PD akan mendukung kebijakan Jokowi yang dianggap berpihak kepada rakyat sembari mengkritik yang melenceng.

“Lihat saja sikap PD dalam menolak Pansus KPK dan saat menolak (rancangan) UU Pemilu, sangat berpihak ke masyarakat, berbeda dengan sikap partai-partai yang ‘mendukung pemerintah’ tetapi faktanya justru malah berseberangan dengan sikap pemerintah sendiri,” kata Roy kepada wartawan, Senin (11/9/2017).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Roy menegaskan maksud ucapan SBY adalah para kader harus mendukung kebijakan Jokowi yang prorakyat. Soal sikap PD sampai saat ini, Roy menegaskan partainya tetap menjadi partai penyeimbang.

“Kami tidak bergeser 1 milimeter pun. Sejak awal PD tetap sebagai partai penyeimbang, meski mendukung pemerintahan Jokowi-JK sampai 2019. Kami juga bukan partai yang ‘lamis’ (Jawa), artinya manis di mulut tetapi pedas di belakang. Kami katakan A kalau memang faktanya A, demikian pula B kalau faktanya B,” tutur Roy.

“Jadi ini yang disebut objektif, bukan ‘waton suloyo’ (Jawa), yang hanya berani setiap kali berbeda dengan kebijakan pemerintah tanpa landasan,” imbuh Roy.

Dalam pidatonya itu, SBY awalnya menyinggung soal sejarah bangsa dan kondisi negara saat ini. Ada beberapa hal di masa lalu yang disorotinya, dari korupsi, aparat militer partisan, pembangunan ekonomi, hingga hak masyarakat bersuara di publik.

SBY ingin pemerintah menghilangkan semua hal tersebut yang diibaratkan sebagai penyakit bangsa. Namun dia sadar pemerintah tak dapat bekerja sendiri.

“Karenanya, melalui mimbar ini, saya mengajak seluruh kader dan simpatisan Partai Demokrat untuk membantu negara dan pemerintah menjalankan tugas dan kewajibannya,” ucap SBY.
(gbr/tor)

Berita Terkait

Helmi Yahya dan Ketua DPRD Sulbar Bincang Mala’biq di TVRI Sulbar
Rahmat Abdullah Kader Senior Partai Golkar Sulbar Meninggal
Ini Biodata Lengkap Dirut PT.Impian Sulbar LALU ARTANA
Hamzah Pimpin Bamus DPRD Sulbar Berkunjung ke DPRD Gowa
HUT Bayangkara ke-73,  Biddokkes Polda Sulbar Gelar Operasi Bibir Sumbing
Bupati Mamuju Pastikan Benahi Jalan di Tapalang Barat
Untuk Ke-Tiga Kalinya, Pemkab Pasangkayu Raih WTP 
Jurnalis Kultum di Acara Bukber Gubernur

Berita Terkait

Selasa, 16 April 2024 - 15:48 WIB

Rekrutmen Calon Anggota Komisi Informasi Sulbar Segera Dibuka, Pemprov Bentuk Timsel

Selasa, 16 April 2024 - 14:11 WIB

100% Pegawai Dinas PPKB Mamuju Masuk di Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran

Selasa, 16 April 2024 - 12:35 WIB

Sidak Sejumlah OPD, Sekprov Ingatkan Sanksi Pengurangan TPP Bagi ASN Absen Kerja Usai Libur Lebaran

Minggu, 14 April 2024 - 14:12 WIB

BPBD Sulbar Dorong Peran Aktif Masyarakat dalam Pencegahan Bencana Hidrometeorologi

Minggu, 14 April 2024 - 09:59 WIB

Dinilai Berhasil Pimpin Sulbar, Sekjen Kahmi Sulbar Harap Masa Tugas Prof Zudan Diperpanjang

Sabtu, 13 April 2024 - 18:24 WIB

Kepala BPBD Sulbar Dorong Kedisiplinan dan Tanggung Jawab Pegawai Pasca Libur Lebaran

Jumat, 12 April 2024 - 17:40 WIB

Hati-hati! Ada Penipu Catut Nama Pj Gubernur Sulbar Zudan Arif di Facebook

Kamis, 11 April 2024 - 10:08 WIB

Masa Jabatan Sebagai Pj Gubernur Sulbar Berakhir Mei 2024, Ini Kata Zudan Arif

Berita Terbaru