SULBARPEDIA.COM,- Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sulawesi Barat, drg. Asran Masdy mengikuti kegiatan pembahasan dan tindak lanjut pengukuran serta intervensi serentak pencegahan stunting di Jakarta, Kamis 1 Agustus 2024.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya nasional dalam menanggulangi permasalahan stunting yang masih menjadi tantangan besar di Indonesia.
Menjadi sebuah kesyukuran, di antara semua provinsi di Indonesia, Provinsi Sulbar masuk dalam 2 provinsi terbaik dalam intervensi stunting, yang ditunjukkan dengan kurva pelaporan intervensi yang dinilai dari Kemenkes RI.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam acara yang dihadiri oleh perwakilan dari berbagai provinsi, drg. Asran Masdy menyampaikan komitmennya dalam mendukung program pemerintah Provinsi Sulawesi Barat untuk menurunkan angka stunting.
“Kami berkomitmen untuk melakukan berbagai intervensi yang efektif guna menurunkan prevalensi stunting di Sulawesi Barat. Melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, kami yakin dapat mencapai target yang telah ditetapkan, yaitu semakin mendekati target nasional yaitu 14 persen,” ujar drg Asran.
Selain itu, drg Asran menekankan pentingnya edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya gizi seimbang dan pola asuh yang baik.
Baca Juga: Kadinkes Sulbar Asran Masdy Hadiri Rapat Evaluasi Kematian Ibu dan Anak di Mamuju
“Kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi yang cukup dan pola asuh yang benar sangat krusial dalam pencegahan stunting. Oleh karena itu, kami juga fokus pada program-program edukasi yang menyasar langsung kepada keluarga-keluarga di Sulawesi Barat,” tuturnya.
Acara ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi yang aplikatif dan dapat segera diimplementasikan di berbagai daerah, termasuk Sulawesi Barat.
Dengan sinergi dan kerja sama antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta berbagai stakeholder lainnya, diharapkan Indonesia dapat mencapai target penurunan stunting yang signifikan dalam beberapa tahun ke depan.
(adv/adm)