SULBARPEDIA.COM,- Wakil ketua DPRD Sulbar Usman Suhuriah baru-baru ini menggelar Hearing Dialog dengan melibatkan mayoritas kaum muda.
Hearing dialog itu dilaksanakan di Campalagian Polewali Mandar dengan tema “Apa Kabar Kritik Kaum Muda”, acara itu dipandu oleh Elkaseed Rionalino II dan diikuti oleh umumnya anak-anak muda-mahasiswa berasal dari Campalagian, Balanipa, Tinambung dan sekitarnya.
Wakil ketua DPRD Sulbar Usman Suhuriah menjelaskan saat ini kritik yang bersipat konstruktif dari kalangan kaum muda Sulbar sudah mulai jarang terlihat, karena Ia mengajak kaum muda Sulbar agar lebih aktif memberikan masukan yang kritis kepada pemerintah dan DPRD Sulbar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“kita di DPRD Sulbar selalu terbuka dan siap menerima kritik dari mana pun dan siapa pun, asalkan bersifat konstruktif yang dapat membangun daerah. Lembaga DPRD dan Pemprov.Sulbar saya kira membutuhkan kritik dari kaum muda Sulbar.” kata mantan ketua KPU Sulbar itu, Jumat, 02/04/21.
Politisi partai Golkar itu mengatakan menyampaikan kritik tidak harus disampaikan lansung dengan cara tatap muka atau melakukan demonstrasi, namun dapat disampaikan melalui berbagai media sosial dan saluran lainnya seperti media Cetak dan Online.
Usman menambahkan kritik merupakan alat uji demokrasi, sehingga jika suatu lembaga pemerintah tidak siap menerima kritik maka sama halnya mereka tidak siap berada di negara yang menganut sistem demokrasi seperti Indonesia.
“kaum muda harus berkontribusi mengawal pembangunan Sulbar, jadilah kaum muda yang kritis namun tetap konstruktif. Mengkritik dengan data dan menawarkan solusinya. Sulbar harus kita bangun bersama, ayo bangun Sulbar.”tutup Usman.
(Lis/Lal)