Harga Beras Melonjak, BEM Universitas Wallacea Mamuju Bagikan Paket Sembako ke Warga Kurang Mampu

- Jurnalis

Minggu, 3 Maret 2024 - 13:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SULBARPEDIA.COM,- Mamuju, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Wallacea Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), menyalurkan puluhan paket sembako kepada masyarakat kurang mampu di Kelurahan Mamunyu, Kecamatan Mamuju, Minggu (3/3/2024).

Jenis sambako yang disalurkan berupa beras 5 kilogram, minyak goreng, gula, dan sejumlah bahan pokok lainya.

Ketua BEM Universitas Wallecea Mamuju Ince Hijra A mengatakan, kegiatan bagi-bagi sembako ini merupakan aksi sosial kepada masyarakat yang kurang mampu khususnya janda-janda.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami berikan kepada warga yang kurang mampu, apalagi sekarang kita tahu harga beras melonjak. Jadi kami dari mahasiswa turut membantu masyarakat,” ungkap Ince kepada wartawan.

Dia menerangkan aksi sosial bagi-bagi sembako ini akan meringankan beban warga di tengah kondisi harga bahan pokok seperti beras yang naik.

Pembagian sembako ini dilakukan saat mendekati bulan suci ramadan agar masyarakat merasa lebih terbantu.

“Kegiatan ini sudah merupakan tugas mahasiswa untuk berkontribusi aktif dalam membantu rakyat yang kurang mampu,” ujarnya.

Tidak hanya itu,selain berbagi sembako mahasiswa dari kampus kesehatan itu juga turut memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

“Kami dan teman-teman pengurus BEM Universitas Wallacea memeriksa kesehatan masyarakat yang menerima sembako,” urai Ince.

Ince berharap,dengan adanya kegiatan berbagi ini masyarakat yang menerima merasa terbantu dari aksi sosial dilakukan oleh mahasiswa.

Sementara itu warga penerima sembako Hamsiah (60) mengaku, sangat bersyukur karena menerima bantuan sembako dari mahasiswa dari kampus Wallacea Mamuju.

“Alhamdulilah sangat bersyukur dapat beras dari anak-anak mahasiswa, apalagi sekarang ini harga beras mahal,” pungkasnya.

(adm/adm)

 

Berita Terkait

Dinas PPKB Mamuju Beri Pembekalan 20 Finalis Duta Genre, Ada Pelajar dan Mahasiswa
DPPKB Mamuju Ungkap Distribusi Alokon di 34 Faskes Capai 45% Selama Januari-Mei 2024
Dinkes Mamuju Gelar Rakor dan Evaluasi 12 Indikator SPM Bidang Kesehatan
Dinkes Evaluasi Disiplin Kerja Nakes Puskesmas Tapalang Pasca Sidak Bupati Mamuju
Resmikan 2 Puskesmas, Sutinah: Pembangunan Sarana Kesehatan Jadi Prioritas
Bupati Mamuju Sutinah Resmikan Puskesmas Ranga-ranga dan Topore
Dinkes Mamuju Bagikan Tablet Tambah Darah ke Siswi SMP-SMA di 20 Titik
Kades Sandapang Mamuju Divonis Bebas di Kasus Persetubuhan Gadis ABG

Berita Terkait

Kamis, 16 Mei 2024 - 21:16 WIB

Dinkes Sulbar Terima Kunjungan BPJS Kesehatan untuk Perkuat Sinergi dan Koordinasi

Rabu, 15 Mei 2024 - 22:49 WIB

Dinas PPKB Mamuju Beri Pembekalan 20 Finalis Duta Genre, Ada Pelajar dan Mahasiswa

Rabu, 15 Mei 2024 - 16:32 WIB

DPPKB Mamuju Ungkap Distribusi Alokon di 34 Faskes Capai 45% Selama Januari-Mei 2024

Rabu, 15 Mei 2024 - 07:53 WIB

Dinkes Evaluasi Disiplin Kerja Nakes Puskesmas Tapalang Pasca Sidak Bupati Mamuju

Selasa, 14 Mei 2024 - 21:07 WIB

Kabid Komunikasi Rusli, Sebut 3 Program Kerja di Tahun 2024

Selasa, 14 Mei 2024 - 19:17 WIB

Sekda Mateng Buka Drum Up dan Evaluasi Inovasi : Kades adalah Ujung Tombak Pemerintahan

Selasa, 14 Mei 2024 - 19:15 WIB

Pemda Mateng Melepas 195 Jama,ah Haji Tahun 2024

Senin, 13 Mei 2024 - 08:16 WIB

Siap Siaga Hadapi Bencana, Dinkes Sulbar Adakan Pertemuan Disaster Medical Team di Mamuju

Berita Terbaru