Sosialisasi Pelaksanaan Ujian, Ini Pesan Kabid Pembinaan SD Nurdin

- Jurnalis

Kamis, 20 Februari 2020 - 00:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SULBARPEDIA. COM, -Hari ini (Rabu, 19 Februari 2020) adalah hari ketiga pelaksanaan sosialisasi pelaksanaan ujian yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan tahun pelajaran 2019/2020 yang dilaksanakan oleh kepala bidang pembinaan SD Dinas Pendidikan dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Mamuju bersama dengan seksi kurikulum dan peserta didik SD beserta dengan jarajarannya.

Kegiatan hari ini berlokasi di Kecamatan Kalukku yang dibuka langsung oleh Kepala Bidang pembinaan SD, Nurdin, S.Pd. Dalam sambutan, Nurdin meyampaikan adanya perubahan kebijakan dari pusat (kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI) khususnya terkait penyelenggaraan ujian jenjang SD dimana sebelumnya ujian pada jenjang SD dilaksanakan dengan berstandar Nasional (USBN), namun pada tahun ini penyelenggaraan ujian tidak lagi berstandar nasional melainkan Ujian sekolah yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan sebagai implementasi dari “merdeka belajar” yang dicanangkan oleh menteri pendidikan Nadiem Anwar Makarim.

Dalam kegiatan sosialisasi penyelenggaran ujian kali ini, tim sosialisasi dari bidang pembinaan SD, disamping menyosialisasikan pelaksanaan ujian sekolah, juga tentang pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dalam kegiatan ini, tim kami disamping menyosialisasikan hal-hal teknis pelaksanaan ujian sekolah, juga sekaligus menyosialisasikan tentang persiapan pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) pada tahun pelajaran 2020/2021 mendatang, hal ini kami lakukan mengingat rentetan pada kegiatan akademik pada satuan pendidikan setelah proses ujian itu berlangsung,”jelasnya

“aka sesudahnya itu akan memasuki proses penerimaan peserta didik baru. Ini jg sekaligus menyiasati keterbatasan anggaran yang ada karena anggaran untuk PPDB pada Dinas DIkpora itu tidak ada. Namun demikian, kami berprinsip bahwa kegiatan itu tidak selamanya tergantung pada anggaran, tetapi bagaimana semangat kita dalam meningkatkan layanan pendidikan di Kabupaten Mamuju ini sehinggga setahap demi setahap dapat kita tingkatkan melalui jalinan kerja sama yang baik.”tambahnya

Nurdin juga sempat menyampaian tentang program pemerintah daerah Kabupaten Mamuju terkait dengan masalah penanganan Anak Tidak Sekolah (ATS) yang nantinya oleh bapak Bupati Mamuju akan menggelar kegiatan pengembalian ATS ke dalam sistem pendidikan nantinya pada kegiatan Sahabat Rakyat yang akan di laksanakan di Kecamatan Kalukku pada bulan ini.

Oleh karenanya Nurdin berharap agar seluruh elemen masyarakat khusus stakeholder pendidikan agar secara bersama-sama mendata Anak Tidak Sekolah untuk kemudian dikembalikan ke Sekolah nantinya.

Sehari sebelumnya, kegiatan sejenis dilakanakan di Kecamatan Bonehau, sebagai wujud dari upaya mendekatkan pelayanan oleh pemerintah kabupaten Mamuju khususnya di bidang pendidikan kepada masyarakat.

Dalam kegiatan ini pula sosialisasi teknis disampaikan langsung oleh Kepala Seksi Kurikulum dan Peserta Didik SD, Ardi, S.Pd. selaku penanggung jawab teknis.

Dalam sosialisasinya disampaiakan bahwa disamping perubahan nama ujian yang diselenggarakan oleh jenjang Sekolah Dasar, hal lain yang menjadi pembeda dari tahun sebelumnya adalah penggunaaan instrument penilaian dalam ujian nanti, yaitu penilaian portofolio, penugasan, tes tertulis, dan penilaian lain sesuai dengan kebutuhan sekolah.

Ardi Juga mengingatkan kepada peserta sosialisasi bahwa penilaian pendidikan seyogyanya dilakukan secara konprehensif antara penilaian aspek pengetahuan (kognitif), penilaian aspek Keterampilan (skill/psikomotorik) dan penilaian aspek sikap (apektif).

Kegiatan sosialisasi pelaksanaan ujian jenjang SD ini akan berlanjut pada kecamatan-kecamatan lain di Kabupaten Mamuju ini, sehingga dipastikan bahwa seluruh satuan pendidikan khususnya pada jenjang Sekolah Dasar telah mendapat sosialisasi sehingga diharapkan pelaksanaan ujian nanti dapat meminimalkan kendala-kendala yang ada, khususnya terkait masalah teknis.

(Ul/La)

 

Berita Terkait

Kadinkes Mamuju dr Sita Harit Ikuti Rapat Kerja Kesehatan Nasional di Banten
Daftar Bakal Calon Bupati/Wakil Bupati, Hasanuddin Sailon Lanjutkan Kiprah Juangnya
Hari Otoda ke 28 Tahun, Askary: Penanganan Stunting hingga Penerapan SPBE Wajib “On Progress”
Dinkes Mamuju Lakukan Tes Kebugaran Jasmani Bagi Calon Jemaah Haji
Dinkes Mamuju Fokus Terapkan Integrasi Layanan Primer di Posyandu Tahun Ini
Lafkespri Sulbar Siap Layani Puskesmas dan Klinik yang Ingin Naik Status Akreditasi
Dorong Kemajuan SPBE, Pemkab Mateng Gelar Forum Satu Data Indonesia
FKP Minta Aparat Kepolisian Tindak Dugaan KKN Pembangunan PKM Salupangkang

Berita Terkait

Minggu, 28 April 2024 - 16:39 WIB

Kadinkes Mamuju dr Sita Harit Ikuti Rapat Kerja Kesehatan Nasional di Banten

Jumat, 26 April 2024 - 19:37 WIB

Daftar Bakal Calon Bupati/Wakil Bupati, Hasanuddin Sailon Lanjutkan Kiprah Juangnya

Kamis, 25 April 2024 - 20:32 WIB

Kadinkes Sulbar Asran Masdy Ikuti Rakerkesnas 2024 di Jakarta

Rabu, 24 April 2024 - 18:33 WIB

Dinkes Mamuju Lakukan Tes Kebugaran Jasmani Bagi Calon Jemaah Haji

Rabu, 24 April 2024 - 06:14 WIB

Jokowi Tinjau RS Kondo Sapata, Kadinkes: Momentum Perbaikan-Peningkatan Layanan Kesehatan

Selasa, 23 April 2024 - 18:54 WIB

Dinkes Mamuju Fokus Terapkan Integrasi Layanan Primer di Posyandu Tahun Ini

Selasa, 23 April 2024 - 18:06 WIB

Lafkespri Sulbar Siap Layani Puskesmas dan Klinik yang Ingin Naik Status Akreditasi

Selasa, 23 April 2024 - 10:47 WIB

Dorong Kemajuan SPBE, Pemkab Mateng Gelar Forum Satu Data Indonesia

Berita Terbaru

Advertorial

Kadinkes Sulbar Asran Masdy Ikuti Rakerkesnas 2024 di Jakarta

Kamis, 25 Apr 2024 - 20:32 WIB