SULBARPEDIA.COM,- Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menjadi provinsi dengan tingkat inflasi terendah ketiga di Indonesia yaitu 1,82 persen pada Desember 2023.
Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar Zudan Arif Fakrulloh mengatakan Pemprov Sulbar berhasil menekan angka inflasi sehingga berada di peringkat ketiga daerah dengan inflasi terendah di Indonesia.
Dia menuturkan, pada Desember tahun 2022 inflasi di Sulbar mencapai 4,85 persen, namun mampu dikendalikan pemerintah hingga turun menjadi 1,82 persen pada Desember 2023.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, inflasi di Sulbar terjadi akibat tingginya harga komoditas cabai dan bawang merah, sehingga pemerintah akan memprogramkan penanaman cabai satu juta pohon di seluruh wilayah Sulbar.
“Komoditi ikan bandeng, ikan cakalang, dan ikan layang yang sebelumnya penyumbang inflasi telah mampu dikendalikan dan menjadi penyumbang deflasi di Sulbar,” kata Zudan, Kamis (4/1/2024).
Menurut dia, dengan upaya program peningkatan produksi cabai diharapkan inflasi di Sulbar semakin dapat ditekan,
karena permintaan akan semakin dapat dipenuhi dengan produksi yang tinggi dan membuat harga cabai akan turun.
Baca Juga: Pemprov Sulbar Gelar FGD Peningkatan Kualitas SDM, Zudan: Persiapkan Pemimpin Masa Depan
Ia mengatakan, Pemprov Sulbar akan terus berupaya menekan inflasi sebagai permasalahan pembangunan di Sulbar agar ekonomi Sulbar dapat terus meningkat.
“Pemerintah Sulbar akan terus memantau harga pangan di pasaran dan akan memantau setiap komoditi yang mengalami kenaikan harga agar dapat diantisipasi, sehingga harganya tetap stabil,” tuturnya.
(adv/adm)