Dinkes Mamuju Lakukan Fogging di Desa Pokkang, Cegah Penyebaran DBD

- Jurnalis

Rabu, 10 Mei 2023 - 19:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Dinkes Mamuju lakukan fogging, foto: dok.ist)

(Dinkes Mamuju lakukan fogging, foto: dok.ist)

SULBARPEDIA.COM,- Dinas Kesehatan (Dinkes) Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) melakukan fogging di Desa Pokkang. Hal itu dilakukan sebagai tindakan pencegahan penyebaran Demam Berdarah Dengeu (DBD).

Permintaan fogging itu dilayangkan Kepala Desa Pokkang, Kecamatan Kalukku, Hasdir kepada Dinkes Mamuju. Petugas kesehatan kemudian menyisir rumah-rumah warga disana pada Rabu (10/5).

“Ini permintaan kami bekerja sama dengan Dinkes melalui Puskesmas Beru-beru,” kata Hasdir kepada wartawan, Rabu (10/5/2023).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Fogging bukan satu-satunya cara untuk memberantas nyamuk DBD. Olehnya, Hasdir meminta warganya untuk mulai menerapkan pola hidup bersih.

“Fogging adalah langkah terakhir dalam pencegahan DBD, yang paling utama adalah warga harus rajin membersihkan rumah dan lingkungan sekitar,” terangnya.

Sehingga, Hasdir mengimbau seluruh warganya untuk membuang genangan air, menutup bak terbuka, dan menimbun kaleng bekas.

“Karena semua itu bisa menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes Aegypti,” terangnya.

Hasdir pun mengucapkan terima kasih kepada Dinas Kesehatan Mamuju atas dukungan respon cepat untuk melakukan fogging di rumah warganya.

Sebelumnya, Kabid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes Pemkab Mamuju, Alamsyah menjelaskan, fogging dilakukan untuk membunuh induk nyamuk DBD. Namun, penyemprotannya tidak boleh sembarangan.

“Nyamuk aedes aegypti itu aktif di pagi dan sore hari, sehingga fogging juga harus di waktu itu. Kalau tidak, tidak akan efektif,” tandas Alamsyah.

(adv/adm)

Berita Terkait

Momentum Hardiknas 2024, Sekda Mateng: Tenaga Pendidik Seiring dengan Meningkatnya Teknologi
Kades Sandapang Mamuju Divonis Bebas di Kasus Persetubuhan Gadis ABG
Sekda Mateng Bacakan Sambutan Mendikbudristek Nadiem Makarim di Momentum Hardiknas 2024
Pemkab Mamuju Target Angka Stunting Turun Jadi 20 Persen di 2024
Kadis PPKB Mamuju Hadiri Rakerda Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
Tingkatkan Produktivitas, Pemkab Mateng Salurkan Bantuan Alat Tangkap Nelayan di Desa Budong Budong
Dinkes Sulbar Kolaborasi DPMD Gelar ‘Live Posyandu’ di Majene
Pemda Mateng Beri Bantuan Alat Tangkap Ramah Lingkungan ke Nelayan Budong-budong

Berita Terkait

Sabtu, 4 Mei 2024 - 14:21 WIB

Momentum Hardiknas 2024, Sekda Mateng: Tenaga Pendidik Seiring dengan Meningkatnya Teknologi

Jumat, 3 Mei 2024 - 10:20 WIB

Kades Sandapang Mamuju Divonis Bebas di Kasus Persetubuhan Gadis ABG

Kamis, 2 Mei 2024 - 14:12 WIB

Sekda Mateng Bacakan Sambutan Mendikbudristek Nadiem Makarim di Momentum Hardiknas 2024

Kamis, 2 Mei 2024 - 11:04 WIB

Kadis PPKB Mamuju Hadiri Rakerda Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting

Rabu, 1 Mei 2024 - 16:18 WIB

Tingkatkan Produktivitas, Pemkab Mateng Salurkan Bantuan Alat Tangkap Nelayan di Desa Budong Budong

Selasa, 30 April 2024 - 11:15 WIB

Dinkes Sulbar Kolaborasi DPMD Gelar ‘Live Posyandu’ di Majene

Selasa, 30 April 2024 - 08:01 WIB

Pemda Mateng Beri Bantuan Alat Tangkap Ramah Lingkungan ke Nelayan Budong-budong

Minggu, 28 April 2024 - 16:39 WIB

Kadinkes Mamuju dr Sita Harit Ikuti Rapat Kerja Kesehatan Nasional di Banten

Berita Terbaru

Mamuju Tengah

Bawaslu Mateng Buka Pendaftaran Panwascam Se-Kab.Mamuju Tengah

Jumat, 3 Mei 2024 - 20:38 WIB