SULBARPEDIA.COM,- MAKASSAR- Pengurus Kerukunan Masyarakat Mandar Sulawesi Barat ( KKMSB) Provinsi Sulawesi Selatan dan Kota Makassar akan mengelar peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW.
Peringatan Maulid Nabi itu akan digelar di Hotel Four Phoint Hotel By Sheraton ruangan Lily B & C Jalan Andi Djemma No.130 Makassar, 11 Desember mendatang .
Perayaan Maulid Nabi tersebut bertemakan “Perkuat Ukuwuh Islamiayah dan Wathoniyah untuk Indonesia Hebat dan Sehat”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Adapun yang akan mengisi tausyiah pada peringatan Maulid itu Mayjen TNI Purn Salim S Mengga yang juga merupakan mantan ketua KKMSB Pusat.
Ketua KKMSB kota Makassar, Rahmat Haris mengatakan momentum peringatan Maulid ini dilaksanakan merupakan sebagai ajang meningkatkan kecintaan pada Rasulullah dengan menaladani akhlaknya.
“Semoga melalui maulid ini semakin tumbuh rasa kecintaan kita terhadap Rasulullah dengan Mlmenjunjung tinggi hikmah Nabiullah bershalawat atasnya serta mempelajari teladan-teladan yang istimewa darinya untuk dimaknai oleh warga Sulbar,” ujar Rahmat
Selain itu, kata dia, pergelaran peringatan Maulid itu juga tentunya dapat memperkuat tali silahturahmi sesama masyarakat Mandar yang bermukim di Sulawesi Selatan.
“Jadi kegiatan ini juga tentunya dapat memperkuat tali persaudaraan kita antar sesama, saling menyayangi serta saling mendukung sebagai satu jiwa orang Sulbar yang sempat terhalang oleh Covid-19 selama hampir 2 tahun,” katanya
“Kita juga berharap bahwa roda organisasi KKMSB, menjadi wadah berkarya, dan berkontribusi ke Sulbar baik dalam hal pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Sulbar,” tambahnya
Lebih jauh, pria kelahiran Mandar ini juga menyebut, pelaksanaan kegiatan Maulid Nabi ini diperkirakan bakal dihadiri ratusan orang dengan tetap mematuhi protokol kesehatan (Protkes).
“Jadi nantinya In Syaa Allah diperkirakan ratusan masyarakat Mandar yang tinggal di Sulawesi Selatan khususnya di Kota Makassar bakal hadir dalam peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW ini. Dan karena kita masih dalam masa pendemi Covid-19 tentunya kami bakal tetap menjalankan protokol kesehatan guna sebagai antisipasi penyebaran ataupun lonjakan virus ini,” terangnya.
(rls/hfs)