Cegah Penularan DBD, Dinkes Mamuju Minta Warga Jaga Lingkungan

- Jurnalis

Senin, 16 Januari 2023 - 03:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Kepala Dinas Kesehatan Mamuju dr Acong, foto: dok.ist)

(Kepala Dinas Kesehatan Mamuju dr Acong, foto: dok.ist)

SULBARPEDIA.COM,- MAMUJU, Dinas Kesehatan (Dinkes) Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) meminta warga agar menjaga kebersihan lingkungan. Hal itu untuk mencegah penularan kasus DBD yang sempat meningkat pada 2022 lalu.

“Utamanya itu jaga lingkungan. Lingkungan harus bersih,” kata Kadis Kesehatan Mamuju dr Acong kepada wartawan, Selasa (16/1/2023)

dr Acong menjelaskan meningkatnya kasus DBD di Mamuju pada 2022 lalu disebabkan berbagai faktor. Diantaranya lingkungan yang tidak bersih hingga masuknya musim pancaroba.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

(Dinkes Mamuju saat lakukan fogging, foto: istimewa)

“Banyak faktor (kasus DBD meningkat) bisa karena cuaca dan lingkungan yang tidak dijaga,” imbuhnya.

Ia kemudian menambahkan pihaknya tengah gencar melakukan sosialisasi penyakit demam berdarah, termasuk melakukan fogging di wilayah yang menjadi tempat warga yang terjangkit.

“Sudah kita lakukan fogging. Cuman memang itu paling penting lingkungan, terus tim juga kalau ke warga selalu sampaikan bahaya DBD,” pungkasnya.

Sementara itu, Pengelola Program DBD Dinkes Mamuju Maghfira menuturkan pihaknya akan melakukan kroscek jika ada laporan warga yang terjangkit DBD baik dari pemeriksaan awal di puskesmas maupun rumah sakit.

Usai pemeriksaan kembali, kata Maghfira, pihaknya lantas melakukan penyelidikan Epidemiologi.

“Penyelidikan Epidemiologi dilakukan sambil melakukan sosialisasi terkait penyakit DBD. Itu dilakukan minimal 40 rumah dari lokasi rumah pasien DBD, jika ditemukan jentik, maka akan dilanjutkan dengan tindakan fogging,” bebernya.

(adv/adm)

Berita Terkait

Kades Sandapang Mamuju Divonis Bebas di Kasus Persetubuhan Gadis ABG
Pemkab Mamuju Target Angka Stunting Turun Jadi 20 Persen di 2024
Kadis PPKB Mamuju Hadiri Rakerda Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
Tingkatkan Produktivitas, Pemkab Mateng Salurkan Bantuan Alat Tangkap Nelayan di Desa Budong Budong
Dinkes Sulbar Kolaborasi DPMD Gelar ‘Live Posyandu’ di Majene
Pemda Mateng Beri Bantuan Alat Tangkap Ramah Lingkungan ke Nelayan Budong-budong
Kadinkes Mamuju dr Sita Harit Ikuti Rapat Kerja Kesehatan Nasional di Banten
Kadinkes Sulbar Asran Masdy Ikuti Rakerkesnas 2024 di Jakarta

Berita Terkait

Jumat, 3 Mei 2024 - 10:42 WIB

KPU Mateng Rapat Pleno Penetapan 25 Calon Terpilih Anggota DPRD Hasil Pileg 2024

Rabu, 1 Mei 2024 - 16:18 WIB

Tingkatkan Produktivitas, Pemkab Mateng Salurkan Bantuan Alat Tangkap Nelayan di Desa Budong Budong

Selasa, 30 April 2024 - 08:01 WIB

Pemda Mateng Beri Bantuan Alat Tangkap Ramah Lingkungan ke Nelayan Budong-budong

Jumat, 26 April 2024 - 19:37 WIB

Daftar Bakal Calon Bupati/Wakil Bupati, Hasanuddin Sailon Lanjutkan Kiprah Juangnya

Kamis, 25 April 2024 - 20:07 WIB

Hari Otoda ke 28 Tahun, Askary: Penanganan Stunting hingga Penerapan SPBE Wajib “On Progress”

Kamis, 25 April 2024 - 11:20 WIB

Pemkab Mateng Gelar Teknikal Meeting, Bahas Pembentukan UPTD Air Limbah Domestik

Selasa, 23 April 2024 - 10:47 WIB

Dorong Kemajuan SPBE, Pemkab Mateng Gelar Forum Satu Data Indonesia

Senin, 22 April 2024 - 22:40 WIB

FKP Minta Aparat Kepolisian Tindak Dugaan KKN Pembangunan PKM Salupangkang

Berita Terbaru

(Ket foto: Kadis PPKB Mamuju dr Hajrah, foto: dok.ist)

Advertorial

Pemkab Mamuju Target Angka Stunting Turun Jadi 20 Persen di 2024

Kamis, 2 Mei 2024 - 11:06 WIB