Dinkes Mamuju Sebut PMT Lokal Efektif untuk Perbaikan Gizi Balita dan Ibu Hamil

- Jurnalis

Rabu, 21 Februari 2024 - 20:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(pemeriksaan kesehatan balita, foto: dok.ist)

(pemeriksaan kesehatan balita, foto: dok.ist)

SULBARPEDIA.COM,- Mamuju– Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) telah melaksanakan program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) lokal kepada balita kurang gizi dan anak stunting serta ibu hamil.

Program ini disebut meningkatkan berat badan terhadap anak stunting dan kurang gizi di wilayah Mamuju. Sebanyak 23 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kabupaten Mamuju yang menjadi sasaran program PMT tersebut.

(pemeriksaan kesehatan ibu hamil, foto: dok.ist)

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Mamuju Dewi Sundari mengatakan, program ini berjalan sejak tahun 2023 lalu dan berjalan dalam jangka waktu tiga bulan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Setelah kami evaluasi program PMT ini presentasinya mencapai 50 sampai 60 persen dan ada yang sembuh dari gizi kurang,” ungkap Dewi kepada wartawan, Rabu (21/2/2024).

Dewi menyebutkan, program PMT sebetulnya untuk mencegah stunting baru karena kalau sudah stunting itu sudah sulit untuk dintervensi.

“Jadi sebenarnya di program PMT itu sebelum terjadi stunting kita antisipasi memang dengan tambahan makanan bergizi,” katanya.

Kata dia total anggaran PMT tahun 2023 senilai Rp 3 miliar dan berhasil berjalan dengan baik.

Dia merincikan jumlah sasaran balita menerima PMT lokal itu sebanyak 792.

Kemudian jumlah balita yang sudah dintervensi sebanyak 779 dan jumlah balita dintervensi yang baik berat badan sebanyak 538.

Sementara jumlah balita yang gizi kurang menjadi gizi baik sebanyak 292.

Baca Juga: Ada 99 Kasus DBD Selama Januari, Dinkes Mamuju Lakukan Fogging-Beri Vaksin

Total 23 puskesmas yang sudah melaksanakan PMT di wilayah Mamuju.

Sedangkan untuk jumlah sasaran ibu hamil ke penerima PMT lokal sebanyak 424 dan ibu hamil sudah dintervensi PMT ada 396.

Jumlah ibu hamil yang naik berat badan sesuai standar sebanyak 222 orang.

(adv/adm)

Berita Terkait

Kadinkes Sulbar Hadiri Kegiatan Validasi Data Kesehatan 2024 di Mamuju
Asisten II Pemkab Mamuju Pimpin Rapat Penguatan Kampung KB, Minta OPD Fokus Prioritas Intervensi
DPPKB Mamuju Sukses Gelar Ajang Pemilihan Duta Genre 2024, Ini Pemenangnya
DPPKB Mamuju Tuntaskan Pelatihan Pelayanan Kontrasepsi Gelombang Pertama
Hadiri Milad Ke-10 HPPM Mateng Palu, Sekda Mateng Janji Menyediakan Asrama Tetap
Dinkes Catat 271 Calon Jemaah Haji Mamuju Sudah Divaksin Meningitis
Dinkes Sulbar Terima Kunjungan BPJS Kesehatan untuk Perkuat Sinergi dan Koordinasi
Dinas PPKB Mamuju Beri Pembekalan 20 Finalis Duta Genre, Ada Pelajar dan Mahasiswa

Berita Terkait

Selasa, 14 Mei 2024 - 09:24 WIB

Kerjasama Komunitas Dinilai Jadi Kunci Pemulihan Majene Pascagempa

Senin, 6 Mei 2024 - 07:26 WIB

Dinkes Sulbar Gelar Bimtek RME di Puskesmas Banggae 2 Majene

Rabu, 1 Mei 2024 - 20:15 WIB

HMI MPO Majene Desak Pemprov Segera Tuntaskan Pembangunan Jalan Sendana-Tutar

Rabu, 27 Maret 2024 - 22:16 WIB

Warga Majene Dukung Proyek Bendung Malunda, Bisa Majukan Ketahanan Pangan-Berdayakan Ekonomi Lokal

Minggu, 24 Maret 2024 - 22:18 WIB

Proyek Bendung Malunda Didukung Warga, Bawa Dampak Positif Untuk Kesejahteraan

Selasa, 27 Februari 2024 - 15:21 WIB

2 Caleg Alumni HMI MPO Lolos ke DPRD Kabupaten Majene

Jumat, 16 Februari 2024 - 09:15 WIB

Kasus Korupsi IPLT Majene Rp 635 Juta Dilimpahkan ke Jaksa, Ada 4 Tersangka

Rabu, 17 Januari 2024 - 07:34 WIB

Mahasiswa di Majene Gelar Sosialisasi Pemilu Damai, Jangan Mudah Terpropokasi

Berita Terbaru