SULBARPEDIA.COM,- MAMUJU, Kepala Puskesmas (Kapus) Tampa Padang Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) Nurhaidah memberikan pelayanan kesehatan ke balita 2 tahun yang terindikasi stunting. Nurhaedah bahkan menjemput balita tersebut di rumahnya agar dirawat di puskesmas hingga diberikan bantuan.
“Iya saya yang jemput dirumahnya karena orang tuanya tidak pernah cek kondisi kesehatan anaknya atau putus pengobatan,” ujar Nurhaidah saat dihubungi wartawan, Senin (10/4/2023).
Nurhaidah mengatakan dirinya menjemput balita bernama Siti Maryam tersebut di rumahnya di Kecamatan Kalukku, Mamuju pada Sabtu (8/4). Oleh Nurhaidah, balita tersebut dibawa ke Puskesmas Tampa Padang untuk diperiksa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, balita tersebut sebelumnya sudah pernah dirawat di Puskesmas Tampa Padang dengan keluhan sakit kejang. Hasil pemeriksaan dokter, balita tersebut dianjurkan agar dirujuk ke Makassar.
“Jadi sempat dulu dirawat di puskesmas kemudian dirujuk ke RSUD Mamuju. Disana dianjurkan supaya dirujuk ke Makassar karena infeksi Paru-paru cumam orang tuanya terkendala biaya. Jadi pas sudah membaik orang tuanya minta pulang dan mau pengobatan rutin saja,” jelasnya.
Hanya saja, orang tua Siti Maryam disebut kekurangan biaya untuk melakukan pemeriksaan dari rumahnya di Kalukku menuju Mamuju. Lantas pemeriksaan kesehatan balita tersebut terhenti dan mengalami penurunan berat badan drastis.
“Nanti turun berat badannya pas putus pengobatan. Makanya saya yang tanya kemarin waktu malam Minggu ke orang tuanya supaya dibawa ke puskesmas dulu diperiksa,” bebernya.
Kendati begitu dihadapan Nurhaidah, orang tua Siti Maryam mengaku tidak memiliki biaya untuk anaknya. Biaya dimaksud ialah membeli kebutuhan balitanya dan transportasi.
“Orang tuanya bilang tidak ada uang beli popok. Makanya saya tanya nanti saja biar saya yang urus. Pas dirawat di puskesmas kita kumpul donasi supaya orang tuanya mau anaknya dirujuk ke RSUD Mamuju, dan akhirnya mau. Sekarang sudah dirawat di RSUD Mamuju,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Kepala Puskesmas Tampa Padang Nurhaidah mengungkap kondisi awal balita bernama Siti Maryam (2) yang mengalami stunting. Nurhadiah mengaku balita tersebut awalnya mengalami infeksi paru-paru hingga harus dirujuk ke Makassar.
“Bayi tersebut sebelumnya dirawat di puskesmas dengan keluhan kejang, sesak nafas dan tubuh kuning. Dokter puskesmas kemudian merujuk ke rumah sakit umum daerah (RSUD Mamuju) karena menurut dokter bayi mengalami infeksi paru-paru,” ujar Nurhadiah dalam keterangannya, Senin (10/4).
(adm/adm)