Evaluasi Tambang di Kalukku, Pemprov Sulbar Tinjau Lokasi dan Serap Aspirasi Warga

- Jurnalis

Kamis, 29 Mei 2025 - 21:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SULBARPEDIA.COM, Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat melalui Tim Satuan Terpadu melakukan evaluasi langsung ke lokasi tambang di Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, dua titik yang dikunjungi yakni muara Sungai Beru-beru dan wilayah Galung.

Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Gubernur Sulbar Suhardi Duka (SDK) dan Wakil Gubernur Mayjen (Purn) Salim S Mengga dalam menata ulang izin-izin pertambangan di wilayah Sulbar agar lebih berpihak kepada kepentingan lingkungan dan masyarakat.

Ketua Tim Evaluasi Tambang, Amujib, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut melibatkan investigasi lapangan, pengumpulan data, serta dialog langsung dengan warga sekitar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Data-data terus kami kumpulkan agar evaluasi dilakukan secara komprehensif. Tidak hanya mendengar narasi masyarakat, tapi juga melihat kondisi faktual di lapangan,” ungkap Amujib Pada Rabu, (28/5/2025).

Ia menambahkan, kehadiran tim tidak semata untuk mencatat keluhan, tapi juga sebagai upaya membangun pemahaman utuh terhadap persoalan pertambangan di Kalukku, termasuk potensi pelanggaran izin atau penyimpangan lainnya.

Salah satu pemuda Kalukku Barat yang juga merupakan Koordinator Lapangan aksi penolakan tambang, Zulkarnain, menyambut baik kehadiran tim evaluasi. Ia berharap evaluasi dilakukan secara netral dan tidak berpihak pada pemilik modal.

“Kami bersyukur tim bisa turun langsung. Harapan kami, evaluasi dilakukan dengan benar, normatif, dan tidak condong ke pihak tambang atau siapa pun,” tegasnya.

Zulkarnain juga mengungkapkan bahwa masyarakat telah menyerahkan sejumlah dokumen penting kepada tim evaluasi. Salah satunya, laporan dugaan pemalsuan tanda tangan dalam proses perizinan dan bukti penolakan warga terhadap aktivitas tambang.

“Kami sudah serahkan laporan dan dokumen-dokumen yang dibutuhkan, termasuk tanda tangan warga dan bukti keberatan yang telah lama disuarakan,” pungkasnya.

Evaluasi ini diharapkan menjadi langkah awal untuk menciptakan tata kelola pertambangan yang adil, transparan, dan berkelanjutan di Sulawesi Barat.

(Rls/wd))

 

 

Berita Terkait

Meriahkan Penutupan HUT Mamuju ke-485, Pemkab Gelar Grand Final Keke Muane-Keke Baine 
DPPKB Mamuju Hadiri Sidang Paripurna Hari Jadi ke-485, Bupati Paparkan Deretan Capaian Daerah
Sandeq Silumba 2025: Perpaduan Antara Budaya dan Olahraga yang Menginspirasi
Suhardi Duka: Hadiah Umroh untuk Peserta Pawai Ta’aruf sebagai Simbol Dukungan
Manakarra Fair 2025 Resmi Dibuka, Gubernur Sulbar Ingin Setiap Kabupaten Punya Event Andalan
Manakarra Fair Diakui Jadi Aset Daerah, Bupati Sutinah: Ini Harta yang Harus Dijaga
Wagub Sulbar: Sertifikasi Halal Wujud Komitmen Moral dan Ekonomi
Dorong Ekonomi Sulbar, TPAKD Gandeng OJK Perluas Akses Permodalan

Berita Terkait

Selasa, 15 Juli 2025 - 08:11 WIB

Sutinah Paparkan Sejumlah Capaian di Paripurna Hari Jadi Mamuju ke-485

Senin, 14 Juli 2025 - 10:21 WIB

Tim Resmob Polresta Mamuju Amankan Terduga Pelaku Pelecehan Seksual Anak di Pulau Bala-Balakang

Jumat, 11 Juli 2025 - 22:22 WIB

Manakarra Fair Diakui Jadi Aset Daerah, Bupati Sutinah: Ini Harta yang Harus Dijaga

Kamis, 3 Juli 2025 - 21:30 WIB

Wagub Sulbar dan Wamen Imigrasi dan Pemasyarakatan RI Bahas Reformasi Sistem Lapas dan Imigrasi di Sulbar

Rabu, 2 Juli 2025 - 13:27 WIB

Mengaku Anggota Brimob, Pria di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Setubuhi Anak di Bawah Umur

Rabu, 2 Juli 2025 - 09:13 WIB

Warga Labuang Rano Desak Penghentian Proyek Jembatan Landi-Lebani

Rabu, 2 Juli 2025 - 08:09 WIB

KSBSI Sayangkan Pihak RSU Regional Sulbar Berhentikan Pekerja Secara Sepihak

Senin, 30 Juni 2025 - 12:48 WIB

Peringati Harganas ke-32, Bupati Sutinah: Momentum Percepat Penurunan Stunting

Berita Terbaru

x