SULBARPEDIA.COM, Mamuju, Badan pengawas pemilihan umum (Bawaslu) Sulawesi barat (Sulbar) menggelar pertemuan dengan awak media di ballroom Grand hotel maleo, Kamis (11/11/21).
Agenda tersebut dihadiri ketua Bawaslu Sulbar, Sulfan sulo, anggota Bawaslu Usman sanjaya, supriadi narno dan Fitrinela patonongi
Dalam kesempatannya, Supriyadi narno menyampaikan tujuan kegiatan untuk memperkuat sinergitas penyelenggara pemilu dan awak media”Semua evaluasi dan masukan dari teman media menjadi rumusan untuk pemilu kedepan”ucapnya
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Divisi Humas koordinator informasi Bawaslu, Fitrinela Patonangi dalam keterangannya menyampaikan pertemuan dengan awak media menjadi ruang evaluasi dari lembaga Bawaslu untuk menatap pemilu berikutnya
“Ini menjadi medium bagi Bawaslu untuk melakukan penelitian, pengkajian atau strategi untuk menetralisir bahkan menghilangkan pelanggaran untuk perbaikan pengawasan pemilu” jelasnya
Fitrinela turut menjawab anggapan publik terkait kegiatan Bawaslu jika tanpa tahapan (pemilu)” sebenarnya banyak hal, strategi yang kita lakukan untuk penguatan kapasitas penyelanggara pemilu sehingga kita tidak shock untuk menyambut kapanpun tahapan itu dilaksanakan” tambahnya
Lanjut, ia menerangkan media menjadi pilar penting untuk kemajuan demokrasi skala nasional maupun lokal terutama perannya dalam pengawasan pemilu
Ditemui seusai acara, ketua Bawaslu, Sulfan sulo mengatakan rapat dengan awak media untuk evaluasi pemilu sebelumnya dan meminta masukan terkait pengawasan pemilu ke depan
“Kemarin kita mendapat peringkat jelek untuk pelanggaran, kita evaluasi dan kedepan tidak terjadi lagi” ungkapnya
Ia berharap Kedepan pelanggaran pemilu di Sulbar menurun melalui peran awak media dalam memberikan edukasi ke masyarakat
“Kita ingin kedepan Pengawas memiliki integritas dan Kapasitas agar kinerja Bawaslu makin baik” tandasnya
Sulfan sulo menambahkan saat ini Bawaslu memiliki Aplikasi sistem informasi pengawasan partisipatif (SIPP) yang dapat diakses publik untuk mengetahui hal-hal terkait pengawasan.
(Hfs)