MATENG, Sulbarpedia- Gejolak Harga Tandang Buah Segar (TBS) sawit, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mamuju Tengah (Mateng), Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Aliansi Petani Sawit Menggugat. Selasa, (14/6/22)
Pertemuan itu dipimpin langsung ketua Komis II DPRD Mateng Fatahahuddin Al Gafighi di dampingi oleh sejumlah anggota Komisi II serta puluhan Aliansi petani sawit menggugat Mamuju tengah.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, Aliansi petani ini menyegel kantor DRRD Mateng saat melakukan aksi unjuk rasa pada tanggal 8 juni 2022 yang lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Atas hal itu Komisi II DPRD Mateng melakukan RDP bersma aliansi petani.
Dari pertemuan tersebut, pantauwan laman ini Aliansi Petani Sawit yang diwakili beberapa keterwakilan meminta agar Anggota DPRD Mateng, terkhusus anggota Komisi II agar tegas terhadap pengawasan TBS di Mateng yang tak kunjung membaik.
Ketua Komis II DPRD Mateng Fathahuddin Al Gafighi mengatakan, pertemuan itu merupakan tindak lanjut dari aksi yang dilakukan oleh kawan – kawan dari aliansi petani sawit menggugat terkait harga TBS yang tak kunjung membaik.
“isu yang diangkat dari pertemuan tadi yakni, perusahan tidak konsisten atas harga yang sudah ditetapkan oleh pemerintah Provinsi,” beber Fatahahuddin.
Kata Fathahuddin oleh itu, aliansi petani sawit menggugat datang untuk mempertanyakan apa langka yang diambil oleh DPRD Mateng terkait masalah tersebut.
“Insyaallah dalam beberapa hari kedepan, masalah ini kita akan bicarakan ditingkat lembaga, dalam sidang paripurna dan semua kompenen akan kita libatkan terutama pemerintah daerah (Pemda),” tutup Fatahahuddin (Anca/*)