Nahkoda Baru Ibu Kota, Hari Ini Tina-Ado Resmi Ganti Habsi-Irwan

- Jurnalis

Jumat, 26 Februari 2021 - 00:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SULBARPEDIA.COM,- PLH Bupati Mamuju,
H. Suaib, S. Sos, MM mengatakan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Mamuju terpilih Siti Sutinah Suhardi dan Ado Masud akan digelar Jumat, 26 Februari 2021 secara hybrid, yakni perpaduan antara virtual dan secara langsung. Pelantikan hybrid ini merupakan upaya adaptasi kehidupan baru atau new normal ditegah pandemi Covid-19, hal itu dilakukan untuk menekan potensi kerumunan massa pendukung.

Hal tersebut disampaikan Suaib selepas melakukan teleconference dengan Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri, Akmal Malik, Kamis, 25 Februari 2021. Turut hadir dalam teleconference tersebut Kabag Hukum dan perwakilan Satpol PP. Pelantikan Sutinah-Ado akan dilaksanakan pada pukul 14:00 WITA siang ini.

“Jadi 3 pasang bupati dan wakil bupati terpilih akan dilantik langsung di kantor gubernur, yaitu Kabupaten Mamuju, Mamuju Tengah dan Pasangkayu. Sementara Forkopimda akan memantau secara daring dari Rumah Jabatan Bupati Sapota” kata Suaib.Lebih lanjut, Ia menjelaskan Sutinah-Ado akan menuju Sapota untuk acara ramah tamah dan penyambutan seusai pelantikan. Bupati terpilih Siti Sutinah Suhardi (Tina) dan wakil bupati terpilih Ado Masud hari kini akan resmi menjadi nahkoda baru ibu kota Prov.Sulbar menggantikan bupati dan wakil bupati sebelumnya Habsi Wahid dan Irwan Satya Putra Pababari

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Disinggung perihal kendala pelantikan dengan protokol Covid-19, Suaib menyatakan pihaknya sudah siap dan tidak menemui kendala.
“Hal ini justru lebih memudahkan,” pungkasnya.

Mamuju sendiri merupakan satu dari 178 kabupaten kota yang akan melaksanakan pelantikan serentak bertahap 26 Februari 2021.

178 Kepala Daerah Dilantik, Dirjen Otda: Inilah Indahnya Otonomi Daerah

Kemendagri menetapkan sebanyak 178 pasang kepala daerah terpilih untuk melaksanakan pelantikan serentak, Jumat, 26 Februari 2021. Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri, Akmal Malik, menyatakan hal tersebut dalam teleconference via Zoom, Kamis, 25 Februari pukul 10.03 hingga 11.25 WITA tadi. Akmal merinci, dari 178 data tersebut terdapat 121 kabupaten kota dengan perselisihan hasil pemilihan (PHP), di mana 57 di antaranya dinyatakan ditolak oleh Mahkamah Konstitusi.

Dalam teleconference yang dihadiri 161 peserta tersebut, Akmal mengungkapkan akan ada 3 kabupaten yang dilantik langsung, sementara 175 lagi akan dilantik secara virtual. Akmal mengapresiasi hal tersebut sebagai bagian dari keindahan otonomi daerah.

“Inilah indahnya otonomi daerah, kita tidak harus menerapkan pendekatan simetris kepada setiap daerah. Disesuaikan saja dengan kondisi daerah masing-masing, tanpa mengabaikan new normal tentunya.”terangnya.

Akmal kemudian menambahkan, agar Forkopimda senantiasa berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 di masing-masing daerah.

“Kita sudah berdarah-darah mengamankan kontestasi Pilkada. Tentunya kita berharap pelantikan serentak juga bisa terlaksana dalam situasi kondusif tanpa euforia berlebihan seperti arak-arakan atau orasi kemenangan yang bisa mengundang kerumunan. Kita sebisanya mencegah timbulnya pasien Covid-19 klaster pelantikan,” paparnya.

Pelantikan serentak bertahap sendiri akan dilaksanakan dalam 3 periode, diawali pada 26 Februari, kemudian pada bulan April, dan juga akhir Juli 2021. Pelaksanaan bertahap tersebut disebabkan disparitas akhir masa jabatan daerah yang masih sangat tinggi.

 

(Diskominfosandi/Rf/Lal)

 

 

Berita Terkait

Kadinkes Mamuju Imbau Warga Waspada DBD: Peduli Kebersihan-Berantas Sarang Nyamuk
Dinkes Mamuju Hadiri Forum OPD Bidang Kesehatan Pemprov Sulbar
Hadir di Munas, Bupati Mamuju Apresiasi ‘Sekolah Perempuan’ Program YKPM-KAPAL Perempuan
Berbagi Kebahagiaan, Komunitas Free Fire Mamuju Bagi-bagi Takjil Buka Puasa
Dekatkan Layanan Kesehatan, Pemkab Mamuju Akan Bangun Puskesmas di Karampuang Tahun Ini
UHC Capai 99%, Kadinkes Mamuju Sebut Warga Bisa Berobat Gratis Hanya dengan KTP
Kadinkes Mamuju Pastikan Layanan Puskesmas Tetap Beroprasi Saat Libur Lebaran
Bupati Mamuju Alokasikan Rp 60 M untuk Kesehatan Gratis per Tahun, Warga Apresiasi-Bersyukur

Berita Terkait

Minggu, 24 Maret 2024 - 22:18 WIB

Proyek Bendung Malunda Didukung Warga, Bawa Dampak Positif Untuk Kesejahteraan

Selasa, 27 Februari 2024 - 15:21 WIB

2 Caleg Alumni HMI MPO Lolos ke DPRD Kabupaten Majene

Jumat, 16 Februari 2024 - 09:15 WIB

Kasus Korupsi IPLT Majene Rp 635 Juta Dilimpahkan ke Jaksa, Ada 4 Tersangka

Rabu, 17 Januari 2024 - 07:34 WIB

Mahasiswa di Majene Gelar Sosialisasi Pemilu Damai, Jangan Mudah Terpropokasi

Kamis, 23 November 2023 - 11:10 WIB

Monev Penurunan Stunting di Majene, Dinkes Sulbar Salurkan Bantuan Paket Sembako

Jumat, 23 Juni 2023 - 08:30 WIB

Warga Sendana Majene Sambut Baik Perusahaan Tambang PT Putra Bonde Mahatidana

Jumat, 23 Juni 2023 - 06:00 WIB

Sambutan Baik Warga ke PT Putra Bonde Mahatidana di Majene, Dorong Perekonomian-Buka Lapangan Kerja

Senin, 5 Juni 2023 - 07:36 WIB

Ikatan Mahasiswa Mateng Majene Sukses Peringati Hari Jadi ke-10

Berita Terbaru

Advertorial

Dinkes Mamuju Hadiri Forum OPD Bidang Kesehatan Pemprov Sulbar

Kamis, 28 Mar 2024 - 22:30 WIB