SULBARPEDIA.COM- Pemkab Mamuju melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mamuju akan menggelar kegiatan advokasi dan sosialasi Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio. Kegiatan tersebut akan melibatkan lintas sektor.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Mamuju Firmawati Sewang mengatakan pelaksanaan PIN Polio serentak akan dimulai 23 Juli 2024. Pihaknya lebih dulu akan menggelar advokasi dan sosialisasi terkait pelaksanaan kegiatan tersebut.
Kegiatan sosialisai itu, lanjut Firma, akan direncanakan digelar di ruang rapat Kantor Bupati Mamuju. Pihaknya telah menyurat ke 23 puskesmas dan OPD lainnya terkait pelaksaan kegiatan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Akan ada sosialisasi dan advokasi terkait pelaksaan PIN polio. Kita juga sudah menyurat ke puskesmas, ke 23 puskesmas untuk pelaksanaan PIN polio, nanti itu serentak di sekolah-sekolah,” kata Firma saat ditemui wartawan, Rabu (10/7/2024).
Firma menuturkan PIN polio merupakan pemberian vitamin tetes bagi anak usia 0-7 tahun. Tujuannya untuk memutus rantai polio dan melindungi anak-anak Indonesia.
Baca Juga: 6.608 Balita di Mamuju Terindikasi Stunting, Terbanyak di Kecamatan Kalukku dan Mamuju
“Pekan imunikasi nasional terkait penanganan KLB polio, KLB polio itu terkait pemberian vitamin tetes sama anak-anak umur 0-7 tahun,” terangnya.
Ia melanjutkan, pelaksaan PIN Polio akan dilaksanakan serentak se-Indonesia pada 23 Juli 2024. Pihaknya pun mengajak masyarakat menyukseskan pelaksaan program tersebut.
“Bulan ini juga, Juli, serentak nasional jadi bulan Juni,” tuturnya.
(adv/adm)