MAMUJU, Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), rabu (1/8/2018) menggelar presrilis perkembangan indek harga konsumen (IHK) juli 2018, bertempat di lantai ll Kantor BPS Sulbar,jalan Martadinata Mamuju.
Berdasarkan rilis yang dikeluarkan BPS, inflasi di Mamuju pada juli 2018 terjadi karena adannya peningkatan harga yang ditunjukan oleh peningkatan indeks harga pada empat kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok perumahan,air,listrik,gas dan bahan bakar sebesar 0,02 persen, untuk pendidikan,rekreasi dan olah raga 4,34 persen, transport , komunikasi dan jasa keungan 0,48 persen.
Kepala Bidang Statistik Distribusi Fredy Takaya mengatakan ” Sedangakan kelompok yang mengalami deflasi adalah kelompok bahan makanan 0,66 persen dan kelompok makanan jadi,minuman,rokok dan tembakau 0,30 persen. Sedangkan kelompok kesehatan cendrung stabil,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Lanjut dikatakannya, tingkat perubahan indeks tahun kalender juni 2018, di Mamuju sendiri terjadi inflasi 1,74 persen. Sedangakan tingkat perubahan indeks tahun ke tahun (juli 2018 terhadap juli 2017) adalah inflasi 2,75 persen.
“Berdasarkan hasil pemantauan harga eceran berbagai komoditas barang dan jasa, yang dilakukan BPS di kota Mamuju pada bulan juli 2018 terjadi inflasi sebesar 0,14 persen, atau terjadi peningkatan indeks harga konsumen (IHK) dari 132,37 pada juni 2018 menjadi 132,55 pada juli 2018,” terangnya.
Ia juga menambahkan, masing masing kelompok pengeluaran memberikan sumbangan inflasi/deflasi berdasarkan bobot dan tingkat harga yang terjadi pada empat kelompok tersebut. (Zul)