MATENG – Hari lahir Pancasila yang jatuh pada hati sabtu, 1 juni 2019 adalah hari libur kerja bagi jajaran pemerintah daerah Kab. Mamuju Tengah (Mateng). Selain itu ,hari tersebut juga terjepit ditengah jadwal libur jelang hari Raya ldulfitri 1440 Hijriah.
Meski demikian hal ini tidak mengurangi niat jajaran pemerintah daerah Kab. Mamuju tengah, untuk menggelar upacara peringatan Hari Lahir Pancasila,
Sekkab Mateng, H. Askary Anwar sampaikan, Pada 1 juni 2019 jajaran pemerintah daerah kab. Mamuju tengah wajib melaksanakan upacara dalam rangka memperingati hari lahir pancasila yang akan dilaksanakan di halaman kantor bupati Mamuju Tengah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Diharapkan kepada semua ASN maupun Tenaga Kontrak, untuk mengikuti upacara dalam rangka peringatan hari lahir pancasila karna ini wajib, bagi ASN maupun Tenaga Kontrak yang tidak ikut dalam pelaksanaan upacara kita akan berikan sanksi” pungkasnya saat ditemui di ruangn kerjanya,jumat (31/5/2019).
Lebih lanjut,upacara ini akan tetap di laksanakan pada 1 juni 2019, merujuk pada surat Kementrian PAN-RB RI Nomor. B/26/M.SM.00.01/2019 tentang laporan hasil pemantauan kehadiran ASN dan surat edaran Kepala BPIP Nomor B/116/Ka.BPIP/05/2019. Tentang pelaksanaan upacara Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2019.
Selain itu, Askari juga berpesan untuk seluruh jajaran pemerintah daerah Kab. Mamuju Tengah agar dapat mengindahkan agenda tersebut ,meski dirinya sangat memahami waktu pelaksanaannya bertepatan hari libur yang dapat mempengaruhi animo para pegawai.
Melihat kondisi yang bertepatan dengan hari libur, ia tetap yakin bahwa jajarannya tetap berkomitmen untuk melaksanakan upacara hari lahir Pancasila dengan penuh antusias sebagai bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara.
(Ysn Humas/Zul)