Desa Pakafa jadi Desa Anti Politik Uang dan Politisasi Sara

- Jurnalis

Selasa, 19 Februari 2019 - 07:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PASANGKAYU, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Pasangkayu, selasa  (19/2/2019) menggelar sosialisasi pendidikan pemilih pemilu dan Forum warga Perencanaan desa anti politik uang dan politisasi sara di desa Pakafa kec. Pasangkayu.

“Alhamdulillah ,kita Berada di Pakafa untuk mencanangkan desa Tolak politik uang dan Politik sara,” ujar Katua Bawaslu Sulbar Sulfan Sulo.

Lanjut dikatakannya, Kami dibawaslu memiliki program pengawasan partisipatif. Dimana kegiatan ini, untuk mengajak masyarakat agar dapat berpartisipasi dalam Pengawasan pemilu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

” Target program ini, kita berharap lahir Pemimpin yang berintegritas dan baik.
Kita berharap, dari kegiatan ini di desa Kita ini minim praktek praktek permainan uang,” sambungnya.

Selain itu, Kegiatan ini dilaksanakan di desa Pakafa bertujuan untuk mensosialisasikan kepada masyarakat, sebab desa Pakafa ini berada di Provinsi Sulbar. Desa Pakafa juga diketahui memiliki budaya, dan adat yang tertanam di masyarakat.

“Kehadiran Bawaslu bukan sekedar penindakan Pelanggaran, juga melakukan tindakan Pencegahan/preventif,” imbuh Sulfan.

Dikesempatan yang sama, Ketua Bawaslu Pasangkayu Ardi Trisandi menuturkan, mengajak masyarakat menjadi pengawas partisipatif karena disebabkan jumlah pengawas Bawaslu terbatas, sementara jumlah masyarakat itu banyak.

Kita bersyukur, kegiatan ini dilaksanakan di wilayah kita.
Pemilu nanti harus bergairah, bergembira, jujur, Adil dan berintegritas. Kita semua bertanggung jawab atas terselenggaranya pemilu yang baik,” imbuhnya.

Lanjut, Trisandi menyatakan, sebagai warga memiliki kewajiban untuk menyukseskan pemilu. Karena itu, wajib masyarakat datang untuk memilih.

“Rakyat harus perpedoman bahwa, silahkan memilih dengan Pendekatan melihat Visi misi kinerja, bukan karena uang.”

(Rls/Zul)

Berita Terkait

HUT ke-11 Ikatan Jurnalis Sulbar: Kenang Jasa 9 Pengurus, IJS Bertekad Lanjutkan Perjuangan Organisasi
Polresta Mamuju Kerahkan AWC Bantu Padamkan Kebakaran Ruko di Pasar Sentral
Polisi Ringkus Pelaku Curanmor dan HP, Ngaku untuk Bikin Pacar Bahagia
AWAS Bekali Siswa MAN 1 Mamuju Jadi Cerdas Bermedia di Era Digital
BK DPRD Pasangkayu Tegur Anggota Dewan yang Jarang Hadir, Akan Surati Pimpinan Partai
Gegara Minyak Rambut, Pria di Mamuju Tikam Ibu Kandung
Hari Keempat Pencarian, Bocah Tiga Tahun di Perairan Pulau Saboyan Belum Ditemukan
Dua Mahasiswa STIT Al-Chaeriyah Mamuju Presentasikan Penelitian Pada Ajang Bergengsi Di Malaysia

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 22:01 WIB

HUT ke-11 Ikatan Jurnalis Sulbar: Kenang Jasa 9 Pengurus, IJS Bertekad Lanjutkan Perjuangan Organisasi

Senin, 10 November 2025 - 21:54 WIB

Polresta Mamuju Kerahkan AWC Bantu Padamkan Kebakaran Ruko di Pasar Sentral

Selasa, 4 November 2025 - 09:26 WIB

Polisi Ringkus Pelaku Curanmor dan HP, Ngaku untuk Bikin Pacar Bahagia

Sabtu, 1 November 2025 - 11:05 WIB

AWAS Bekali Siswa MAN 1 Mamuju Jadi Cerdas Bermedia di Era Digital

Rabu, 29 Oktober 2025 - 08:24 WIB

Gegara Minyak Rambut, Pria di Mamuju Tikam Ibu Kandung

Senin, 27 Oktober 2025 - 18:42 WIB

Hari Keempat Pencarian, Bocah Tiga Tahun di Perairan Pulau Saboyan Belum Ditemukan

Senin, 27 Oktober 2025 - 10:28 WIB

Dua Mahasiswa STIT Al-Chaeriyah Mamuju Presentasikan Penelitian Pada Ajang Bergengsi Di Malaysia

Senin, 27 Oktober 2025 - 10:19 WIB

Mahasiswa dan Dosen STIT Al-Chairiyah Mamuju Ikuti Konferensi Internasional ICHLAS 2025 di Malaysia

Berita Terbaru

Berita Terbaru

Polisi Ringkus Pelaku Curanmor dan HP, Ngaku untuk Bikin Pacar Bahagia

Selasa, 4 Nov 2025 - 09:26 WIB

Berita Terbaru

AWAS Bekali Siswa MAN 1 Mamuju Jadi Cerdas Bermedia di Era Digital

Sabtu, 1 Nov 2025 - 11:05 WIB

x