Dipesta Nelayan,Habsi Himbau Tetap Menjaga Kelestarian Lingkungan dan Laut

- Jurnalis

Minggu, 25 November 2018 - 11:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAMUJU, Pesta nelayan yang berlangsung di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kasiwa Minggu (25/11/201), Bupati Mamuju H. Habsi Wahid mengapresiasi para nelayan yang telah melaksanakan pesta nelayan rutinitas yang setiap tahunnya dilaksanakan sebagai bentuk rasa syukur. Namun tahun ini tidak ada ritual  yang dilakukan oleh nelayan.

“Saya memberikan apresiasi kepada seluruh nelayan yang melaksanakan pesta nelayan, hari ini tidak seperti tahun lalu. Tidak ada acara sesajen yang dilakukan nelayan untuk dibuang kelaut ini mengkhawatirkan sangat bertentangan dengan aqidah dan ini adalah perubahan yang sangat baik” Ujarnya Habsi.

Habsi juga menghimbau agar nalayan untuk tetap menjaga kelestarian lingkungan, utamanya laut karena  laut merupakan mata pencarian atau nafkah. Selain itu Habsi berharapa agar nelayan tidak melakukan pengeboman ikan dan hal terlarang lainya, yang dapat merusak serta sangat berbahaya karena laut di daerah ini masih sangat menjanjikan sebagai kebutuhan ekonomi masyarakat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sebab laut ,harus dilestarikan sebagai bukti peningkatan kulitas nelayan di Mamuju. Untuk tahun ini pendapatan per kapita yang dulunya hanya 1.3 juta sekarang sudag mencapai 1,8 juta dan setiap tahunnya akan terus diupayakan terjadi peningkatan, tetapi itu juga harus didukung dengan masyarakat yang juga harus mengkonsumsi ikan melalui Gerakan Masyarakat Makan Ikan (Gemarikan).

Dikesempatan yang sama, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Lukman Sanusi  mengajak seluruh nelayan untuk membuat Kartu Nelayan tampak biaya (Gratis).  Sebab nelayan merupakan pekerjaan yang sangat beresiko.

Selain itu, pada hari itu juga salah pemerintah memberikan santunan kepada salah satu kelurga nelayan yakni alm. Supriadi G yang meninggal dunia  asuransi nelayan sebesar Rp. 160.000.000,- secara tunai.

“Saya minta kepada seluruh nelayan yang belum memiliki Kartu Nelayan untuk segera datang kekantor Dinas Kelautan dan Perikanan untuk mengurus kelengkapannya karena semuanya Gratis” Pungkasnya.

Untuk diketahui, Pesta Nelayan dan Sosialisasi Gerakan Masyarakat Makan Ikan (Gemarikan),sekaligus dirangkaikan dengan maulid nabi Muhammad Saw dan pameran hasil pengelolaan perikanan serta perahu hias.

(Hms.Lisa)

Berita Terkait

Satu Pekerja Bendungan Budong Budong Meninggal, PT.Abibraya Bumi Karsa Beri Santunan
23 Puskesmas Disiagakan Dinkes Mamuju Saat Libur Lebaran 2024
Pria di Pasangkayu Ditemukan Tewas Usai Terjatuh dari Perahu Saat Mancing
PLN Berhasil Menerangi 80 Dusun di Sulbar, 594 Warga Kini Nikmati Listrik 24 Jam
Relawan Jarnas ABW Memohon Maaf dan Himbau tidak Menanggapi Issu di Medsos
RSUD Sulbar Kembali Alokasikan Anggaran Untuk Intervensi Stunting di Pasangkayu
Tangani ATS, Disdikbud Sulbar Siapkan Biaya Pendidikan
3 Tersangka Penyalahgunaan Narkoba Berhasil di Amankan Polres Mateng

Berita Terkait

Jumat, 17 Mei 2024 - 11:12 WIB

Mendagri Tito Lantik Bahtiar Baharuddin Jadi Pj Gubernur Sulbar Gantikan Prof Zudan

Senin, 13 Mei 2024 - 19:52 WIB

Pertamina Patra Niaga Sulawesi Pastikan Ketersediaan Avtur untuk Penerbangan Haji 2024

Senin, 6 Mei 2024 - 14:27 WIB

Pertamina Sulawesi Apresiasi Kinerja Agen Terbaik BBM Industri dan Distributor Petrochemical

Jumat, 19 April 2024 - 01:11 WIB

Presiden Jokowi Bakal Kunjungi 3 Kabupaten di Sulbar, Ini Agendanya

Kamis, 28 Maret 2024 - 16:06 WIB

Menteri PPPA RI Apresiasi Pertamina, Hadirkan Program Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Berkelanjutan melalui SAPD

Rabu, 20 Maret 2024 - 09:41 WIB

Berkah Ramadhan, Pertamina Sulawesi Tambah 16 Ribu Pasokan LPG 3 Kg di Sulbar

Sabtu, 16 Desember 2023 - 09:23 WIB

Pertamina Regional Sulawesi Jamin Ketersediaan BBM dan LPG Jelang Nataru

Jumat, 24 November 2023 - 13:00 WIB

Pertamina Sesuaikan Harga LPG Non Subsidi, Harga LPG 5,5 Kg di Sulbar Turun Enam Ribu Rupiah

Berita Terbaru