Kodim 1418/Mamuju Bersama Masyarakat Bersihkan Material Longsor di Botteng

- Jurnalis

Sabtu, 13 November 2021 - 03:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SULBARPEDIA.COM,- Bencana tanah lonsor disejumlah titik dijalan Trans Nasional khususnya di Mamuju dan Majene belakanagan ini sering terjadi, hal ini menjadi perhatian serius pemerintah termasuk Kodim 1418 Mamuju.

Sebagai bentuk perhatian seriusnya, Dandim 1418/ Mamuju bersma jajarannya terjun langsung melihat kondisi terkini di daerah tanah lonsor tepatnya di jalan Trans Nasional batas desa Botteng dan Takandeang Mamuju Prov.Sulbar.

Dandim 1418/ Mamuju Kolonel Inf Tri Aji Sartono yang ditemui dilapangan menyampaikan prsonil Kodim 1418/Mamuju bersama masyarakat bekerja maksimal membantu pemerintah membersihkan tanah lonsor dan batuan yang menghalangi pengendara di jalan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“situasi longsor yang terjadi di jalan poros Mamuju-Majene, antara perbatasan Desa Botteng dan Desa Takandeang terjadi pada tanggal 12 November 2021 sampai dengan pagi hari tanggal 13 November 2021 pukul 09.45 Wita untuk sementara sudah bisa dilalui kendaraan roda 4 dan roda 2,”Kata Dandim Mamuju Kolonel Inf. Tri Aji Sartono

Tri Aji menjelaskan pihaknya sudah berada di lokasi sejak pukul 06.00 Wita bersama 20 orang anggotanya serta warga sekitar dengan menggunakan Alat berat bekerja membersihkan material longsor yg menutup badan jalan.

“Sekitar pukul 09.30 Wita seluruh titik longsor telah bisa dilalui kendaraan. Sampai saat ini alat berat masih bekerja, serta kondisi jalan masih sangat licin karena bercampur tanah dan lumpur.Alat berat masih bekerja membersihkan sisa material yang ada. Dari hasil pantauan di lokasi bencana tanah longsor tersebut memang berat, maka harus hati-hati karna ada 8 titik longsor.”kata Tri Aji.

Agar lebih maksimal, Dandim 1418/ Mamuju juga memerintahkan Danramil dan Babinsa di wilayah itu untuk senantiasa memantau situasi wilayahnya.

“Mengingat musim penghujan masih berlangsung, saya memerintahkan Danramil dan Babinsa dan jajaran, agar selalu mewaspadai perkembangan situasi yang setiap saat dapat menimbulkan terjadinya bencana alam,”tutupnya.

 

(Lis/Lal)

 

 

Berita Terkait

Dinkes Mamuju Bagikan Tablet Tambah Darah ke Siswi SMP-SMA di 20 Titik
Kades Sandapang Mamuju Divonis Bebas di Kasus Persetubuhan Gadis ABG
Pemkab Mamuju Target Angka Stunting Turun Jadi 20 Persen di 2024
Kadis PPKB Mamuju Hadiri Rakerda Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
Kadinkes Mamuju dr Sita Harit Ikuti Rapat Kerja Kesehatan Nasional di Banten
Dinkes Mamuju Lakukan Tes Kebugaran Jasmani Bagi Calon Jemaah Haji
Dinkes Mamuju Fokus Terapkan Integrasi Layanan Primer di Posyandu Tahun Ini
Lafkespri Sulbar Siap Layani Puskesmas dan Klinik yang Ingin Naik Status Akreditasi

Berita Terkait

Rabu, 8 Mei 2024 - 20:00 WIB

Ajak Siswa Mengenal dan Mencintai Daerah, Pemkab Mateng Gelar Lomba Bercerita Tingkat SD/MI

Rabu, 8 Mei 2024 - 09:11 WIB

Kadinkes Sulbar Cek Kondisi 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur

Selasa, 7 Mei 2024 - 19:57 WIB

Kadinkes Sulbar Ungkap Angka Balita Ditimbang di Posyandu Capai 56,88% di April 2024

Senin, 6 Mei 2024 - 07:26 WIB

Dinkes Sulbar Gelar Bimtek RME di Puskesmas Banggae 2 Majene

Minggu, 5 Mei 2024 - 06:17 WIB

Cegah Stunting, Dinkes Sulbar Bagikan Paket Nutrisi ke Ibu Hamil dan Menyusui di Mamasa

Sabtu, 4 Mei 2024 - 14:21 WIB

Momentum Hardiknas 2024, Sekda Mateng: Tenaga Pendidik Seiring dengan Meningkatnya Teknologi

Jumat, 3 Mei 2024 - 10:20 WIB

Kades Sandapang Mamuju Divonis Bebas di Kasus Persetubuhan Gadis ABG

Kamis, 2 Mei 2024 - 14:12 WIB

Sekda Mateng Bacakan Sambutan Mendikbudristek Nadiem Makarim di Momentum Hardiknas 2024

Berita Terbaru