SULBARPEDIA.COM,- Mamuju, Pemprov Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar apel pagi dan doa bersama yang dipimpin oleh Pj Gubernur Sulbar Prof Zudan Arif Fakrulloh, Senin 6 Mei 2024. Apel Pagi juga dihadiri oleh seluruh kepala OPD lingkup provinsi Sulbar.
Di kesempatan ini, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sulbar Asran Masdy memaparkan capaian penimbangan balita di Posyandu per April 2024 mencapai angka 56,88%.
Menurut Asran, capaian ini merupakan hasil dari upaya bersama berbagai pihak dalam meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, terutama dalam pemantauan pertumbuhan dan perkembangan balita.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, ia juga menjelaskan sejumlah kegiatan dan langkah kolaborasi yang telah dilakukan bersama Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Sulbar untuk meningkatkan kunjungan masyarakat ke Posyandu.
“Posyandu adalah ujung tombak layanan kesehatan di tingkat desa, yang tidak hanya melayani penimbangan balita, tetapi juga imunisasi, pemberian nutrisi, dan layanan kesehatan dasar lainnya,” kata Asran.
Asran menuturkan langkah-langkah kolaborasi antara Dinas Kesehatan dan Dinas PMD bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kunjungan ke Posyandu.
“Beberapa kegiatan yang dilakukan meliputi kampanye kesehatan, pelatihan bagi kader Posyandu, pelaksanaan live posyandu serta kegiatan OPD dalam penanganan 4 masalah plus 1, Kolaborasi semua pihak terkait sangat diharapkan disini, dengan peran dan fungsi partisipasi masing-masing, dalam rangka meningkatkan D/S di posyandu,” jelasnya.
Baca Juga: Kadinkes Sulbar Asran Masdy Ikuti Rakerkesnas 2024 di Jakarta
Sementara Pj Gubernur Sulbar Zudan Arif Fakrulloh berharap kolaborasi lintas sektor dapat terus ditingkatkan untuk mencapai hasil yang lebih baik.
“Dengan kerjasama yang kuat dan partisipasi masyarakat yang tinggi, kita bisa mencapai capaian yang lebih tinggi di masa depan,” kata Zudan.
Dengan capaian 56,88% per April 2024, kata Zudan, Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat optimis bahwa target kunjungan Posyandu akan terus meningkat. Hal ini diharapkan akan membawa dampak positif bagi kesehatan ibu dan anak di Sulawesi Barat.
(adv/adm)