SULBARPEDIA.COM,- Pihak penyelenggara membantah event santri smart cup (SSC) Pasangkayu akan berlangsung tanpa mengantongi izin dari pemerintah dalam berkegiatan.
Sebelumnya, beredar kabar bahwa event yang digagas para alumni santri tak memiliki izin setelah technical meeting pada Minggu (03/10) yang dihadiri oleh perwakilan pesantren di pasangkayu
Hal ini dibantah tegas oleh Lathief saat ditemui di kediamannya, Senin (04/10/1). selaku penyelenggara, ia menegaskan isu tersebut tak berdasar dan masuk kategori hoaks
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sebelum dan sesudah technical meeting kami sampaikan bahwa izin tentu menjadi prioritas, bahkan surat izin dari pemkab kami sudah pegang” terangnya
Ia berharap semua info yang beredar dapat langsung di tanyakan melalui panitia penyelenggara, sehingga tidak terjebak informasi yang menyudutkan panitia dan menggagalkan event
“kita semua paham kondisi ditengah pandemi, namun bukan alasan untuk kita tidak berkegiatan, makanya harus jalin komunikasi dulu apa boleh dan tidak, akhirnya diizinkan” ucapnya
Di lain tempat, ketua panitia pelaksana, Sabri mengatakan soliditas pesantren di Pasangkayu dalam menyukseskan agenda santri tentu menjadi tugas bersama
“Event ini terbesar di kabupaten bahkan provinsi untuk skala pesantren dan akan berkembang tiap tahunnya, makanya kita sukseskan dulu tahun ini” jelas alumni UIN Makassar tersebut
(Hfs)