MATENG,SULBARPEDIA.Com – Polisi terus mendalami penyelidikan terkait raibnya dana Bantuan Operasianal Sekolah (BOS) dan Program Indonesia Pintar (PIP) sebesar Rp 69.750.000.
Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap kepala sekolah dan bendahara sekolah, polisi juga lakukan pemeriksaan saksi di Tempat Kejadian Perkara (TKP) termasuk tukang ojek.
Diketahui sebelumnya, dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan dan dana sumbangan senilai Rp 69.750.000 raib digondol maling.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Uang puluhan juta ini raib didalam mobil kepala SMP Negeri 5 Topoyo saat parkir di Jl. Jenderal Soedirman Poros Topoyo-Palu, Topoyo, depan pos ojek, Selasa (29/8/2023).
“Masih kita lakukan pendalaman, ” Kata Kasat Reskrim Polres Mamuju Tengah, Iptu Fredy saat dikonfirmasi di ruangkerjanya, Mapolres Mamuju Tengah, Kamis (31/8/2023).
Bahkan kata ia, anggota reskrim sedang melakukan pemeriksaan ke pihak bank.
“Hari ini anggota ke bank untuk memastikan apakah betul ada transaksi pada hari itu, ” Ujarnya.
Termasuk pemeriksaan rekaman CCTV yang ada di bank tersebut.
“Kan laporannya saat itu yang bersangkutan, (Kepsek dan bendahara) menarik dana tersebut, jadi kami mau pastikan betul tidaknya ada transaksi, ” Terangnya.
Lanjut ia, penyelidikan akan dilakukan secara mendalam agar kasus ini segera terungkap.
“Semoga dalam waktu dekat ini, kasus ini segera terungkap, ” Pungkasnya.
Diduga di bobol maling, uang senilai Rp 69.750.000 didalam mobil kepala SMP Negeri 5 Topoyo, Mamuju Tengah raib, Selasa (29/8/2023) sore.
Uang tersebut merupakan dan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan tabungan siswa (PIP).
Kepala SMP Negeri 5 Topoyo, Mamuju Tengah menduga uang tersebut hilang saat mobilnya diparkir di depan pos ojek, Jl. Jenderal Soedirman, Poros Topoyo-Palu, Topoyo.
“Saya duganya hilang saat parkir di depan pos ojek,” Kata Yunus saat dikonfirmasi via telepon, Rabu (30/8/2023).
Karena dirinya nongkrong sambil cerita-cerita lebih dari tiga jam dengan para tukang ojek.
“Sering, setiap pulang sekolah saya nongkrong disitu, cerita-cerita bahkan biasa sampai jelang magrib baru pulang, ” Tuturnya
Ia heran uang tersebut hilang karena selama duduk di pos ojek dirinya menghadap ke mobil.
“Sengaja memang pak, duduk saya menghadap ke mobil karena itu saya jaga. Makanya saya heran karena tidak adaji yang mencurigakan, “imbuhnya.
Hingga saat ini penyebab raibnya uang tersebut masih dalam proses penyelidikan polisi. (s/adm)