SULBARPEDIA.COM,- Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Prov.Sulbar terus bekerja maksimal menggenjot percepatan perekaman E-KTP di Sulbar. Dari total 1.107 wajib KTP-El di Sulbar, Disduk Capil telah berhasil melakukan perekaman sekitar 82,55 persen.
Untuk masuk kategori aman sesuai target nasional maka Disduk Capil Sulbar harus mampu merealisasikan perekaman E-KTP sekitar 85 persen, artinya Disduk Capil Sulbar masih minus sekitar 2,45 persen atau sekitar 27 ribu jiwa yang belum melakukan perekaman KTP.
Kepala Disduk Capil Prov.Sulbar M.Ilham Borahima mengatakan dari 6 kabupaten di Sulbar 2 kabupaten yakni Polman dan Majene yang realisasinya perekamannya diatas 80 persen, sementara 4 kabupaten lainnya seperi Mamasa, Mamuju, Mateng dan Pasangkayu masih diwah 80 persen. Untuk menggenjot realisasi itu Disduk Capil Sulbar akan kembali melakukan sistem jemput bola dengan lansung turun lapangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“ untuk masuk zona aman kita masih kekurangan 2,45 persen atau sekitar 27 ribu masyarakat Sulbar yang belum ber-EKTP, agar ini segera terrealisasi maka sistem jemput bola akan kembali kita galakkan, kita akan turun lagi ke sekolah-sekolah, desa-desa, dan sejumlah perusahaan, termasuk ke lembaga pemasyarakatan.”kata mantan Kasatpol PP Sulbar itu.
Ilham menghimbau masyarakat yang belum memiliki EKTP agar segera datang ke Capil terdekat untuk melakukan perekaman.
Selain menggenjot percepatan EKTP , Disduk Capil Sulbar juga sedang mencanangkan program nikah isbat, program ini menyasar masyarakat yang belum memiliki buku nikah. Melalui program ini masyarakat nantinya akan mendapatkan akte nikah.
“ program ini kita kerjasama dengan KUA dan Capil kabupatan, tahun lalu kita sudah laksanakan di Polman , pesertanya cukup banyak sekitar 150 orang. Tahun ini juga kita akan laksanakan kembali.”kata Ilham saat dikonfirmasi di raung kerjanya Senin, 17 Juni 2019.
(Lal)