Ini Jawaban Pihak RSUD Mateng, Terkait Video Viral Usai RDP dengan Komisi lll

- Jurnalis

Sabtu, 7 Oktober 2023 - 11:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MATENG,SULBARPEDIA.Com – Usai rapat dengar pendapat (RDP), antara Komisi lll DPRD Mateng dengan pihak Rumah Sakit Umum Mamuju Tengah (Mateng). Terkait beredarnya video viral disalah satu grub media sosial (Metsos) what saap 10 Oktober 2023, dimana salah satu keluarga pasien Adi meluangkan kekecewaanya atas kinerja pihak Rumah Sakit Umum Mamuju Tengah (Mateng).

Melalui Humas RSUD Mateng dr.Malik Candra menyatakan, terkait dalam video yang menyebutkan pasien dirujuk dengan alasan obat bius habis itu tidak bener.

“Saya sudah liat video itu, dan ada beberapa poin saya akan klarifikasi ,” ujar dr.Malik Candra, Kamis (5/10/23) usai rapat RDP dengan Komisi lll

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Mungkin pada saat itu keluarga yang mendengar salah kaprah, salah persepsi, yang dimksud itu bukan obat bius tidak ada, tapi dokter biusnya kebetulan ada urusan yang tidak bisa mungkin dihalangi sehingga tidak berada ditempat”terang dr. Malik.

Selain itu, dr.Malik juga memberikan klarifikasi terkait pernyataan yang menyebutkan kaki, tangan dan muka pasien bengkak setelah diinfus.

“Itu sudah bengkak dari luar sebelum masuk ke rumah sakit, buktinya beberapa kali dilakukan infus itu tidak masuk, jadi bengkaknya di rumah bukan di rumah sakit,” terangnya.

Lebih lanjut, ia membeberkan kalau bengkaknya dirumah sakit itu kemungkinan perawatan 4-5 hari, sementara ini perwatannya hanya sekira 10 jam dan cairan yang masuk hanya sekira 250 cc.

“Jadi itu beberapa kesalahan yang disampaikan dalam video tersebut,” imbuhnya.

Atas kejadian tersebut, ia pun mengerti kondisi psikis kelurga pasien.

“Itu kita maklumi, namun tentu juga kita klatifikasi jika itu tidak seperti yang diungkapkan” sambungnya

Ia pun berharap kedepannya, jika pasien atau keluarga pasien yang keberatan atas pelayanan RSUD Mamuju Tengah jangan langsung disampaikan ke publik karena belum tentu kebenarannya.

“Kan bahaya juga, jika menyampaikan sesuatu yang tidak benar ke publik, wah itu bahaya, “pungkasnya

Sementara itu, Ketua Komisi lll DPRD Mateng Hamka menyatakan.
“Poin rapat hari ini sudah jelas apa yang di sampaikan oleh pak dokter tadi, terkait permasalahan keluarga pasien yang dimaksud. Kami hanya menyampaikan bahwa hasil dari rapat kita atas kelarvikasi intinya bahwa kita kekurangan dokter” ujar Hamka

Hamka menambahkan,hasil dari kesimpulan RPD dengan pihak RSUD Mamuju Tengah di tahun 2024 bersama Badan keungan daerah akan dianggarkan.

“Kita juga berharap hal hal sepele seperti ini tidak terjadi lagi terhadap keluarga pasien yang membuat hal seperti ini lagi, tadi juga kami sempat bertanya bahwa ini adalah memang kelalaian pihak RS. Tapi sudah di kelarvikasi bahwa dokter yang bersangkuatan tidak ada ditempat, memang tidak sembarangan yang menangani itu.” Tutupnya (adm)

Berita Terkait

Pemkab Mateng Rumuskan Rekomendasi Peraturan Undang-undang Berbasis HAM
DPRD Mateng Bekerjasama dengan Stia LAN Galar FGD Penyusuanan Naskah Akademik Ranperda
Wabup Mateng Amin Jasa, Kukuhkan 54 Kades Perpanjangan Masa Jabatan
Asisten II Pemkab Mateng Buka Kegiatan Sosprom Universitas Terbuka Majene
Pemkab Mateng Gandeng Kanwil Kemenkumham Sulbar Laksanakan Pembinaan untuk Kelompok Desa Sadar Hukum
Pemda Mateng Resmi Perpanjang Masa Jabatan Kades Menjadi 8 Tahun
Polisi Tangkap Remaja Ngaku Temukan Bayi di Kebun Sawit Mateng, Ternyata Hasil Hubungan Gelap
Geger Warga di Babana Mateng Temukan Bayi di Kebun Sawit, Polisi Selidiki

Berita Terkait

Jumat, 26 Juli 2024 - 23:48 WIB

Pemuda di Mamuju Jadi Pengedar Narkoba Ditangkap, 11 Saset Sabu Disita

Kamis, 25 Juli 2024 - 02:22 WIB

Bejat! Pria di Kalukku Mamuju Setubuhi Putri Kandung Usia 13 Tahun

Rabu, 17 Juli 2024 - 19:37 WIB

Polisi Tangkap Remaja Ngaku Temukan Bayi di Kebun Sawit Mateng, Ternyata Hasil Hubungan Gelap

Sabtu, 13 Juli 2024 - 17:31 WIB

Motif Pria di Mateng Siram Wajah Istri Pakai Air Keras, Curiga Korban Selingkuh

Sabtu, 13 Juli 2024 - 04:58 WIB

Pria di Mamuju Tengah Siram Wajah Istri Pakai Air Keras, Pelaku Ditangkap!

Kamis, 4 Juli 2024 - 17:22 WIB

Emak-emak di Pasangkayu Jadi Pengedar Narkoba Ditangkap, Sabu 24 Saset Disita

Kamis, 4 Juli 2024 - 10:45 WIB

MUI Majene Resmi Lantik Pengurus MUI Tubo Sendana

Senin, 24 Juni 2024 - 18:16 WIB

Pria di Bonehau Ditikam di Acara Pesta Nikah, Pelaku Kabur Kini Diburu Polisi

Berita Terbaru

Berita Terbaru

Kades Salugatta Berikan Bantuan Warga Korban Kebakaran

Rabu, 24 Jul 2024 - 21:22 WIB