MAMUJU, SULBARPEDIA.COM – Mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan pada puncak rekapitulasi suara tingkat Provinsi di Sulawesi Barat (Sulbar) yang berlangsung hari ini, Rabu (8/5/19) Kepolisian Daerah Sulawesi Barat menyiagakan sedikitnya 92 personil belum lagi pengamanan ditambahan dari TNI yang siap membeck Up kapan saja bila diperlukan.
92 personil yang dilibatkan ini terdiri dari Personil Samapta dan Brimob sebagai pasukan elit dikepolisian yang siap mengamankan jalannya proses rekapitulasi yang aman dan lancar.
Sebagai bentuk kesiapan mengawal rekapitulasi suara ini, Polda Sulbar sejak pagi tadi sudah standby dan melaksanakan apel kesiapan.
Kabid Humas Akbp Hj Mashura menyampsikan bahwa
Dalam pelaksanaannya, Kapolda Sulbar Brigjen Pol Drs. Baharudin Djafar, M.Si, Wakapolda Sulbar beserta para pejabat utama yang mendampingi turun langsung memastikan kesiapan seluruh personil.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kapolda Sulbar dalam arahannya meminta seluruh personil agar lebih jelih dalam mengamati situasi yang berpotensi mengganggu jalannya proses tahapan pemilu yang akan berlangsung yaitu rapat pleno rekapitulasi.
Menurut hj. Mashura bahwa Kapolda menekankan
“perketat penjagaan pada ruang masuk rapat pleno jika tidak ada kartu peserta jangan biarkan masuk apapun alasannya, namun setiap pelaksanaan tugas harus tetap mengutamakan sopan dan santun tegas tapi humanis itulah cara kerja Polri yang profesional,”tutur Kapolda.
Dikesempatan yang sama Karoops dan Kasat Brimob juga memberikan arahan teknis kepada seluruh personil agar tugasnya betul-betul terlaksana dengan maksimal.
Sementara itu, Kabid Humas AKBP Hj. Mashura di tempat yang berbeda mengatakan Inshaa Allah Rapat Pleno yang berlangsung hari ini akan berjalan aman dan lancar, pihaknya yakin karena seluruh kesiapan telah dipermantap belum lagi seluruh masyarakat Sulbar saat ini sudah semakin cerdas dalam menyikapi pemilu damai, tuturnya
Humas Polda Sulbar.
(Humas Polda)