Soal Video Viral, Habsi Klaim Ada Pesan Moral Didalamnya

- Jurnalis

Minggu, 28 Juli 2019 - 03:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SULBARPEDIA. COM, – Beredarnya video berdurasi 2 menit 34 detik yang memperlihatkan beberapa pemuda yang sengaja menghalangi laju kendaraan Bupati Mamuju H.Habsi Wahid sekembalinya dari desa Pokkang kecamatan Kalukku dalam agenda melakukan peresmian masjid untuk melanjutkan perjalanan menuju desa ahuni utara untuk meresmikan rumah baru bagi salah seorang warga kurang mampu disana, akhirnya berbuntut tersebarnya video yang sengaja dibuat oleh kelompok pemuda tersebut.

Didalam video itu tampak sebelumnya Bupati berniat untuk berkomunikasi langsung dengan warganya, dan mengajak kelompok pemuda tersebut berdialog, bahkan Kasadpol PP Adnan yang terlihat ingin menjauhkan pemuda yang meringset ke mobil yang dikendarai Bupati mendapat isyarat dengan kibasan tangan oleh Bupati untuk membiarkan pemuda berjaket merah untuk mendekat.

“Saya sudah jelaskan baik-baik kalau pembangunan jalan yang mereka maksud itu akan tetap dikerjakan bertahap karena sebelumnya sambungan jalan tersebut telah diperbaiki, dan tahun depan akan kita lanjutkan, tapi anak muda itu tetap ngotot dengan gestur yang sangat provokatif jadi untuk menghindari debat kusir yang sengaja dibuat-buat itu saya pilih untuk menghindar dan melanjutkan perjalanan,” terang Bupati saat dikonfirmasi (Sabtu, 27 Juli 2019).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menambahkan meski menuai pro dan kontra namun jika ditelisik lebih bijak terdapat pesan moral yang sangat baik untuk menjadi pembelajaran, salah satu diantaranya adalah budaya saling menghargai antara satu dengan yang lain atau antara orang muda dengan yang lebih tua, hendaknya jangan hilang hanya karena desain kepentingan yang tidak jelas.

” saya selalu sampaikan sebagai pemimpin tidak boleh anti kritik karena kritikan adalah sesuatu yang dapat menjadi pengingat, namun disisi lain masyarakat juga harus memahami bahwa ada norma dan etika yang baik dalam menyampaikan keinganan, supaya semuanya dapat saling menerima dan menghargai,tutupnya.

 

(hms/lal)

 

 

Berita Terkait

Pj.Sekda Mateng Litha Febriani Buka Bimtek Penginputan SIRUP Anggaran 2025
Kapolres Mateng Bakal Tindak Tegas Bripda NI Jika Terbukti Suruh Pacar Aborsi
Polres Mateng Gelar Operasi Keselamatan Marano 2025 Selama 14 Hari
Apel Terakhir, Bupati – Wabup Mateng Pamit di Akhir Masa Jabatan
Petani di Majene Tewas Dibunuh, Polisi Tangkap Pelaku
DPPKB Ungkap 17 SMP di Mamuju Sudah Terapkan SSK, 48 Sekolah Masih Digodok
DPRD Mateng Rapat Paripurna Pengangkatan Bupati dan Wakil Bupati Periode 2025-2030
Polda Sulbar Teken MoU Penyediaan BBM dengan PT Pertamina Patra Niaga  

Berita Terkait

Kamis, 13 Februari 2025 - 21:05 WIB

Polisi Tangkap Pria Sebar Video Porno di Facebook

Kamis, 13 Februari 2025 - 12:45 WIB

Investor Korsel-China Mulai Lirik Sulbar untuk Pengembangan Durian Musang King

Rabu, 12 Februari 2025 - 14:15 WIB

Pj.Sekda Mateng Litha Febriani Buka Bimtek Penginputan SIRUP Anggaran 2025

Rabu, 12 Februari 2025 - 10:37 WIB

30 Ribu Benih Ikan Nila Dilepas di Bendungan Banua Majene

Selasa, 11 Februari 2025 - 21:00 WIB

Bahtiar Hadiri Soft Opening Dermaga Sandeq Milik Polda Sulbar: Jadi Ikon Baru

Selasa, 11 Februari 2025 - 15:20 WIB

Kapolres Mateng Bakal Tindak Tegas Bripda NI Jika Terbukti Suruh Pacar Aborsi

Selasa, 11 Februari 2025 - 07:42 WIB

Inspirasi Kawasan Terpadu Cabe Salo Dua Enrekang, Akan Dikembangkan di Sulbar

Senin, 10 Februari 2025 - 13:31 WIB

Apel Terakhir, Bupati – Wabup Mateng Pamit di Akhir Masa Jabatan

Berita Terbaru

Dok.istimewa

Hukum dan Kriminal

Polisi Tangkap Pria Sebar Video Porno di Facebook

Kamis, 13 Feb 2025 - 21:05 WIB

Dok. istimewa

Advertorial

30 Ribu Benih Ikan Nila Dilepas di Bendungan Banua Majene

Rabu, 12 Feb 2025 - 10:37 WIB

x