SULBARPEDIA.COM,- Tim Pemenangan Kabupaten (TPK) Ganjar-Mahfud Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) memberikan instruksi kepada semua caleg partai pengusung dan relawan agar mensosialisasikan program KTP Sakti Ganjar-Mahfud. Hal itu agar masyarakat mengetahui program paslon capres-cawapres nomor 3 tersebut.
“Untuk meraih suara terbesar di Mamuju, diinstruksikan kepada semua caleg partai pengusung agar mensosialisasikan program KTP Sakti yang merupakan program unggulan dari Paslon yang diusung oleh PDIP, PPP, Hanura dan Perindo,” kata Ketua TPK Mamuju Ado Mas’ud dalam rapat koordinasi TPK Mamuju di Wisma Tomborang, Kamis (25/1/2024).
Ado menambahkan waktu untuk menuju bilik suara tinggal sedikit lagi. Agar Paslon nomor urut 3 yang diperjuangkan dapat meraih suara terbanyak semua pejuang harus kerja keras untuk mensosialisasikan program unggulan dari pasangan Ganjar-Mahfud.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Untuk meraih kemenangan kita semua pejuang harus bahu membahu mengajak orang orang terdekat kita untuk memilih Ganjar-Mahfud pada tanggal 14 Februari mendatang,” ujarnya.
Program KTP sakti untuk memperbaiki program pengentasan kemiskinan yang di programkan Jokowi saat ini. Program KTP sakti yang menjadi program unggulan dari Ganjar-Mahfud adalah tujuannya agar penerima PKH tidak lagi memegang banyak kartu.
“Program KTP sakti itu dengan hnya menggunakan KTP semua penerima PKH bjsa langsung mendapatkan sua program pengentasan kemiskinan yang diprogramkan pemerintah,” tuturnya.
Dengan tersosialisanya semua program unggulan Paslon nomor urut 3, masyarakat Mamuju akan memberikan suaranya untuk Paslon Ganjar Mahfud pada Pilpres yang akan digelar oada 14 Februari mendatang.
“Saya optimis dengan sampainya informasi tentang semua program unggulan Ganjar-Mahfud masyarakat Mamuju akan memberikan suaranya untuk pasangan yang kita jagokan untuk menjadi prediden priode 2024-2029,” jelasnya.
Menyinggung soal target suara yang akan diraih oleh Ganjar-Mahfud, menurut Wakil Bupati Mamuju itu, pihaknya optimis akan meraih suara pilpres untuk Paslon nomor urut 3 sekitar 40 % suara.
“Pilpres kali ini akan berlangsung dua putaran dari 3 paslon yang ikut bertarung mustahil ada yang meraih suara hingga 50 +1 suara. Kami TPK tidak muluk muluk untuk target,” kata Ado.
(adm/adm)