MATENG,SULBARPEDIA.Com – Kasus laka lantas sepanjang tahun 2023 di wilayah hukum Polres Mamuju Tengah meningkat dibandingakan tahun 2022, hal itu utarakan oleh Kasat Lantas Polres Mateng AKP.Maulana.A. Jum,at (29/12/23)
“Kejadian ataupun kasus laka lantas naik 2023, yang jelas pertama diakibatkan karena adanya perbaikan jalan. Kemarin kami sempat melakukan patroli banyak melihat jalanan berlubang karena proyek yang belum terselsaikan dan kedua kesadaran dari masyarakat kurang tertib berlalu lintas” ungkap AKP.Maulana
Adapun langkah kedepan mengatasi kasus laka lantas, kata Maulana, pihaknya akan melakukan sosialisasi tentang pentingnya taat berlalu lintas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ditanya soal kendaraan yang marak over dimension dan over loading (odol) yang terjadi di Kab.Mamuju Tengah, AKP.Maulana menuturkan bahwa pihaknya akan melakulan sosioalisasi kembali kepelaku usaha usaha timbangan sawit bahwa kendaraan yang digunakan itu over dimension over loading (odol).
“Jadi apabila masih kita temukan maka kami akan ambil tindakan tegas, mungkin kita akan bawak kekantor kendaraannya kita panggil pemilik kendaraan. Bila perlu kita akan jelaskan bahwa kendaraannya tidak sesuai standar dan kemudian muatannya melebihi batas dari bak truk” terangnya
Ia juga menegaskan jika petugas Satuan Lalu Lintas Polres Mateng mendapatkan kendaraan odol terulang kembali, akan mengambil tindakan tegas dengan mengamankan atau mengandangkan kendaraan serta memanggil pemilik kendaraan agar kedepannya tidak diulangkan kambali.
“Harapannya pertama, Mamuju Tengah menjadi salah satu Kabupaten yang memiliki predikat sebagai kawasan tertib berlalu lintas.” Tutup, AKP.Maulana. (zl/adm)
