SULBARPEDIA.COM- Razia gabungan yang dilakukan Polda Sulbar, BNN, Korem dan Lanal di tempat hiburan malam Green Maleo Hotel menemukan adanya karyawan menggunakan seragam anak sekolah. Hal itu lantas menjadi viral di media sosial dan menuai sorotan dari berbagai pihak termasuk IJS Sulbar dan LBH Manakarra.
Genenar Manager Grand Maleo hotel Mamuju Budi menegaskan pihaknya tidak berniat apalagi bermaksud melecehkan institusi pendidikan.
Budi mengaku jika ada pihak-pihak yang merasa tersinggung dan dirugikan dengan hal tersebut, pihak managemen hotel Maleo meminta maaf dan berjanji tidak akan mengulangi hal itu kembali.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Club 37 juga ada seragamnya sendiri, Kalo seragam yang di maksud itu hanya thematical saja. Hanya di pake sekali, hanya sehari dan tidak akan kami gunakan lagi, kalau ada yang tersinggung kami mohon maaf. “kata Budi Via WhatsApp kamis (25/7/19) malam.
Budi mengaakui jika pakaian karyawan memang sering mengikuti treend atau musim yang bertepatan dengan momentum, misalnya seperti musim fiala dunia atau hari-hari besar nasional.
“Thematical kayak kalo musim piala dunia, biasa untuk variasi di pake jersey bola seperti itulah tidak maksud atau tujuan yang negatif terhadap pemakaiannya,”jelasnya.
Terakhir Budi kembali meminta maaf jika apa yang dilakukan dianggap telah mencoreng dunia pendidikan.
“atas nama managemen hotel sekali lagi saya minta maaf,”tutupnya.
(Lal)