Bupati Sutinah Tekankan Persoalan Stunting-Pernikahan Anak Jangan Dipandang Sebelah Mata

- Jurnalis

Rabu, 2 Agustus 2023 - 10:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SULBARPEDIA.COM,- Bupati Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) Sitti Sutinah Suhardi menekankan persoalan stunting hingga pernikahan anak agar tidak dipandang sebelah mata. Menurutnya, kedua persoalan tersebut masih terjadi di tengah masyarakat.

Hal itu disampaikan Sutinah saat menghadiri Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Anak dan Stunting di Desa Toabo, Kecamatan Papalang pada Selasa (1/8/2023). Kegiatan itu diinisiasi oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Mamuju.

(Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Anak dan Stunting, foto: dok.ist)

“Masyarakat jangan memandang sebelah mata soal pernikahan anak dan stunting,” ujar Sutinah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dia mewanti-wanti agar orang tua tidak menikahkan anaknya yang masih di bawah umur. Dia menyebut ada sanksi hukum bagi orang tua jika melanggar aturan tersebut.

“Bagi orang tua yang memaksakan menikahkan anaknya yang masih dibawah umur, maka berpotensi terkena sanksi pidana atau dipenjara paling lama 9 tahun. Ini ada aturannya, jadi bukan hanya yang menikahkan (penghulu) yang terkena sanksi, tapi juga orang tua anak yang dinikahkan di bawah umur, jadi jangan pandang sebelah mata soal ini,” jelasnya.

Lebih jauh, dia menjelaskan sanksi itu diberikan agar para orang tua sadar bahaya pernikahan anak. Termasuk kemungkinan belum siapnya fisik dan mental anak yang dinikahkan hingga berpotensi melahirkan anak yang stunting.

“Sanksi tegas terhadap pelanggaran ini bukan tanpa alasan. Pernihakan anak adalah salah satu faktor yang sangat mempengaruhi terjadinya berbagai persoalan lain terutama soal stunting maupun gizi buruk,” paparnya.

Dia menuturkan pernikahan anak di usia yang belum matang turut berpengaruh pada kesehatan reproduksinya. Termasuk berdampak pada keturunan hingga mental anak.

“Anak yang menikah di usia yang belum matang pasti akan berdampak pada keturunannya. Sebab alat reproduksi belum siap, mental yang harusnya masih mau kumpul-kumpul dan bermain dengan teman terpaksa berubah juga akan mempengaruhi saat ia punya anak. Maka saya ingatkan sekali lagi janganki’ nikahkan anakta’ kalau masih belum cukup umur,” kata Sutinah.

Baca juga: Dinkes Mamuju Lakukan Fogging di 2 Titik, Cegah Penularan DBD

Dia pun meminta peran semua pihak agar melapor jika menemukan terjadinya pernikahan anak di Mamuju. Hal itu dilakukan agar persoalan tersebut tidak terus berulang.

“Untuk mengawasi terjadinya kasus pernikahan usia anak, semua pihak boleh melaporkan ke pihak yang berwajib, agar kasus ini dapat ditekan sehingga tidak ada lagi orang tua yang mau menikahkan anaknya yang masih terlalu muda,” pungkasnya.

(adv/adm)

 

 

 

Berita Terkait

Sulbar Expo dan Talkshow 2024, Bahtiar: Ini Rutin Harus Dilaksanakan
Mantan Kades di Mamuju Kepergok Ngamar Dengan Istri Orang di Wisma
2 Wanita di Mamuju Nyaris Adu Jotos gegara Rebutan Tamu Open BO
Pemprov Akan Bagi Bibit Hortikultira, Ini Imbauan Pj Bahtiar
Karo Umum Sulbar Hadiri Ujian Implementasi Aksi Perubahan Kabag Adpim & Kabag RT PKA PPSDM Kemendagri
Bahtiar Kunjungi Panti Asuhan Campaloga Mamuju, Serahkan Bantuan Baznas Sulbar
Hadiri Pembukaan Sepak Bola MWR Cup 4 di Sumare, Bahtiar: Kita Akan Laksanakan Gubernur Cup
Hadir di Mamuju, Bioskop Cinema XXI Hadirkan Film dan Fasilitas Menonton Berkualitas 

Berita Terkait

Sabtu, 7 Desember 2024 - 20:38 WIB

Mantan Kades di Mamuju Kepergok Ngamar Dengan Istri Orang di Wisma

Sabtu, 7 Desember 2024 - 14:30 WIB

2 Wanita di Mamuju Nyaris Adu Jotos gegara Rebutan Tamu Open BO

Jumat, 6 Desember 2024 - 14:09 WIB

Herman: Expo Mateng 2024 Murni Dibiayai Melalui Kontribusi Peserta dan Sumbangan Sponsor

Kamis, 5 Desember 2024 - 17:48 WIB

Hadir di Mamuju, Bioskop Cinema XXI Hadirkan Film dan Fasilitas Menonton Berkualitas 

Kamis, 5 Desember 2024 - 10:59 WIB

Bawa Kabur Uang Kelompok Tani Rp 157 Juta, Karyawan Swasta di Mamuju Ditangkap

Selasa, 3 Desember 2024 - 18:05 WIB

Warga Sakit di Kalumpang Ditandu Lewati Jalan Rusak, Sugianto Kritik Pemkab Mamuju

Selasa, 3 Desember 2024 - 12:26 WIB

Nestapa Warga Sakit di Salumakki Mamuju Ditandu 48 Km ke Puskesmas gegara Jalan Rusak

Senin, 2 Desember 2024 - 22:33 WIB

Kasus Penganiayaan Saat Hari Pencobloasan di Depan TPS 24 Mamuju Berakhir RJ

Berita Terbaru

Dok.istimewa

Advertorial

Pemprov Akan Bagi Bibit Hortikultira, Ini Imbauan Pj Bahtiar

Jumat, 6 Des 2024 - 09:53 WIB

x