SULBARPEDIA.COM,- Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) kembali menggelar pemilihan Keke Muane Keke Baine di tahun ini. Pemilihan nantinya akan melalui beberapa tahapan sebelum acara puncak pada 15 Juli 2023 di Anjungan Pantai Manakarra.
Ketua Panitia Pemilihan Keke Muane-Keke Baine 2023, Andi Saiful Rauf mengatakan pihaknya lebih dulu akan melakukan technical meeting pada 10 Juli mendatang. Selanjutnya para peserta akan diberikan materi selama 4 hari sebelum malam grand final.
“InshaAllah tanggal 10 itu sudah diadakan technical meeting. Kemudian pemberian materi kepada para peserta yang berlangsung selama empat hari dan acara puncak atau grand final tanggal 15 Juli di Anjungan Pantai Manakarra,” kata Andi Saiful saat ditemui di Sekretariat Keke Muane-Keke Baine di Rumah Adat Mamuju, Kamis (6/7/2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Andi Saiful menambahkan pelaksanaan technical meeting nantinya akan dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Mamuju. Meski sebelumnya ada dua opsi, salah satunya di Rumah Adat Mamuju.
“Ini ada dua opsi antara rumah adat atau sekalian di aula kantor bupati. Karena kalau kita lihat rumah adat ada sejumlah kegiatan yang dipusatkan disini, jadi tidak memungkinkan,” terangnya.
Baca juga: Wisata Bahari Jadi Fokus Perhatian Dinas Pariwisata Mamuju
Lebih jauh kata dia, saat ini 4 kecamatan di Mamuju telah mengutus perwakilannya di ajang tersebut. Di sisi lain, pihaknya masih menunggu konfirmasi dari kecamatan lainnya.
“Saat ini baru empat kecamatan yang bersedia, sisanya belum mengkonfirmasi, mungkin masih mencari perwakilan, tapi kita intens komunikasi dengan pihak kecamatan untuk kepastiannya,” imbuhnya.
Dalam kegiatan ini kata Saiful, pemerintah kabupaten Mamuju melibatkan alumni Keke Muane-Keke Baine yang tergabung dalam Ikebana. Nantinya mereka dipercayakan sebagai penyelenggara teknis.
Panitia juga akan menunjuk tim juri dari unsur alumni, akademisi, pemerintah, hingga budayawan.
“Alhamdulillah pemilihan ini bisa terlaksana kembali yang tidak terlepas dari respon ibu bupati, beliau juga kan alumni, angkatan ketiga. Beliau mendorong agar kegiatan ini mulai kembali dilaksanakan sampai seterusnya, karena Keke Muane Keke Baine ini merupakan ruang untuk putra putri Mamuju yang orientasinya juga akan ke duta pariwisata Kabupaten Mamuju,” paparnya.
Baca juga: Disparbud Mamuju Gelar Pelatihan Packaging dan Branding Bagi Pelaku Ekonomi Kreatif
Dia mengaku dalam ajang ini pihaknya akan selektif dalam memilih putra putri terbaik yang memiliki pengetahuan tentang budaya hingga pariwisata di Mamuju. Selanjutnya putra putri pilihan tersebut akan didorong untuk menjadi perwakilan Mamuju di ajang pemilhan duta pariwisata Sulbar.
“InshaAllah kita akan maksimal dan selektif untuk mencari putra putri berprestasi yang memang memiliki pengetahuan tentang kebudayaan dan pariwisata kabupaten Mamuju, selanjutnya kita akan dorong nantinya ke ajang pemilihan duta pariwisata provinsi yang Juli ini juga akan digelar,” pungkasnya.
Untuk diketahui, pemilihan Keke Muane Keke Baine terakhir digelar sekitar lima tahun lalu atau pada 2018. Keke Muane Keke Baine nantinya akan dinobatkan sebagai duta wisata Kabupaten Mamuju.
(adv/adm)