SULBARPEDIA.COM, Majene — Kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di Jalan Poros Majene–Mamuju, tepatnya di Dusun Lembang, Desa Limbua, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Jumat (19/12/2025) sekitar pukul 06.55 WITA.
Insiden ini melibatkan sebuah mobil truk, mobil Daihatsu Pick Up Grand Max, sepeda motor, serta kerumunan warga di sekitar lokasi kejadian.
Kasat Lantas Polres Majene IPTU Abdul Majid menjelaskan, kecelakaan bermula saat mobil truk bernomor polisi DD 8184 UD yang bergerak dari arah Majene menuju Mamuju bertabrakan dengan mobil Daihatsu Pick Up Grand Max bernomor polisi DP 8140 DB yang datang dari arah berlawanan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Benturan keras tersebut menyebabkan mobil pick up yang dikemudikan Adrian (29), warga Dusun Lurabolong, Desa Riso, Kecamatan Tapango, Kabupaten Polewali Mandar, terpental dan terseret oleh truk. Kendaraan itu kemudian keluar jalur dan menabrak sepeda motor Honda Scoopy yang sedang terparkir serta sejumlah warga yang berada di sekitar lokasi.
Akibat kejadian tersebut, dua orang dilaporkan meninggal dunia. Korban pertama adalah Adrian, pengemudi mobil pick up, yang meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP) akibat luka berat di bagian wajah dan kepala. Korban kedua, Saleh (60), warga Dusun Tinggas, Desa Limbua, sempat mendapatkan perawatan di Puskesmas Sendana I sebelum akhirnya meninggal dunia.
Selain korban meninggal, lima orang lainnya mengalami luka-luka dengan tingkat keparahan berbeda dan saat ini menjalani perawatan medis di Puskesmas Sendana I. Salah satu korban, Hasmini (49), harus dirujuk ke RSUD Majene untuk penanganan lebih lanjut.
Pihak kepolisian mencatat, kecelakaan ini merupakan jenis laka ganda dengan jumlah korban luka ringan lima orang dan kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp70 juta. Sementara itu, pengemudi truk masih dalam proses penyelidikan oleh aparat kepolisian.
“Petugas Satlantas langsung mendatangi TKP, mengamankan barang bukti, mengatur arus lalu lintas, serta mencari keterangan saksi-saksi. Kami juga memastikan seluruh korban mendapatkan penanganan medis,” ujar IPTU Abdul Majid.
Polisi mengimbau para pengguna jalan agar selalu berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas, terutama saat melintas di jalur poros yang padat aktivitas warga, guna mencegah terulangnya kecelakaan serupa.
(Adm)











