Dinkes Mamuju Ungkap Program PMT Berhasil Turunkan Stunting, Berat Badan 538 Balita Naik

- Jurnalis

Kamis, 1 Februari 2024 - 09:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Kabid Kesehatan Dinkes Mamuju Dewi Sundari, foto: dok.istimewa)

(Kabid Kesehatan Dinkes Mamuju Dewi Sundari, foto: dok.istimewa)

SULBARPEDIA.COM,- Dinas Kesehatan (Dinkes) Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) mengungkapkan program Pemberian Makanan Tambahan (PMT Lokal) protein tinggi dinilai berhasil turunkan stunting. Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat Dinkes Mamuju Dewi Sundari.

Menurut Dewi, dalam kurun dua bulan antara September dan Desember tahun 2023 ada penurunan stunting. Hal itu kata dia, merujuk pada rekapan data Dinkes Mamuju yang diambil di setiap puskesmas.

(Kantor Dinkes Mamuju, foto: adm)

Dewi Sundari menyampaikan, penurunan itu bisa dilihat dari data jumlah balita yang diintervensi di dapur PMT Lokal Protein Tinggi yang dibangun di setiap puskesmas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pihaknya mencatat dari 792 balita yang diintervensi di dapur PMT Lokal Protein Tinggi, ada 538 balita yang mengalami kenaikan berat badan dan 292 balita dinyatakan sembuh. Kemudian 13 balita tidak aktif control.

Baca Juga: Dinkes Mamuju Catat 70 Persen Calon Jemaah Haji Sudah Periksa Kesehatan

Selain balita, PMT Lokal juga menyasar ibu hamil. Dari 424 yang di data, ada 222 ibu hamil yang bertambah berat badan sesuai standar, dan 46 ibu hamil yang tidak aktif control.

“Jadi semua balita (dan ibu hamil) diberikan makanan protein tinggi tiap hari di PMT Lokal,” jelas Dewi, Kamis (25/1/2024).

Dalam hal ini, ia berpesan kepada masyarakat untuk aktif melakukan pemeriksaan kesehatan anaknya tiap bulan di pusat kesehatan terdekat. Karena dengan begitu masalah kesehatan anak bisa dideteksi.

“Kita harapkan ibu-ibu untuk rajin-rajin bawa anaknya ke Posyandu setiap bulan. Anak umur nol sampai 59 bulan,” harapnya.

(adv/adm)

Berita Terkait

Kadinkes Sulbar Serahkan 5 Paket Alat Timbang untuk Posyandu Desa Balla Satanetean Mamasa
Dorong Investor Masuk Sulbar, Pj Gubernur Bahtiar Launching Aplikasi Portal Investasi
Dinkes Sulbar Lepas 8 Kader Posyandu Ikut Jambore Kader Tingkat Nasional 2024 di Bandung
Pemkab Mamuju Salurkan Bantuan Ambulans untuk 6 Desa, Layani Warga Secara Gratis
Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Perairan Pulau Karampuang
Dinkes Mamuju Terima Kunjungan Tim Supervisi Suportif Kemenkes RI
Pemuda Spesialis Pencuri Rumah Kosong dan Gudang di Mamuju Ditangkap
Elemen Masyarakat di Kalukku Deklarasi Dukung Ado-Damris di Pilkada Mamuju

Berita Terkait

Selasa, 17 September 2024 - 16:34 WIB

Imigrasi Mamuju Deportasi 2 WNA China gegara Penyalahgunaan Izin Tinggal

Selasa, 17 September 2024 - 10:29 WIB

Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Buka Sandeq Heritage Festival 2024

Minggu, 15 September 2024 - 18:46 WIB

Kadinkes Sulbar Serahkan 5 Paket Alat Timbang untuk Posyandu Desa Balla Satanetean Mamasa

Minggu, 15 September 2024 - 07:32 WIB

7 Personil Satreskrim Polres Polman Dipatsus Buntut Tahanan Tewas Penuh Luka

Sabtu, 14 September 2024 - 08:24 WIB

Dinkes Sulbar Lepas 8 Kader Posyandu Ikut Jambore Kader Tingkat Nasional 2024 di Bandung

Jumat, 13 September 2024 - 19:57 WIB

Pemkab Mamuju Salurkan Bantuan Ambulans untuk 6 Desa, Layani Warga Secara Gratis

Jumat, 13 September 2024 - 08:03 WIB

Dinkes Mamuju Terima Kunjungan Tim Supervisi Suportif Kemenkes RI

Kamis, 12 September 2024 - 08:58 WIB

Sutinah Beri Arahan 2 Kader Posyandu Mamuju Sebelum Ikut Jambore Kader Nasional

Berita Terbaru

x