“IPMAPUS” Minta Mulok “Sastra dan Bahasa Mandar” di Ganti

- Jurnalis

Kamis, 2 Agustus 2018 - 12:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAMUJU, Puluhan Mahasiswa tergabung dalam Ikatan Pemuda Mahasiswa Pitu Ulunna Salu (IPMAPUS) Cabang Mamuju menggelar aksi demosterasi didepan Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Diknasbud) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), rabu ( 2/7/2018) terkait pernyataan salah satu perancang penamaan muatan local bahasa Dr. Ramli yang mengatakan pada poin kedua yang mengatakan bahwa “bahasa PUS tidak jelas dan tidak berwujud”.

Adapun tuntutan massa aksi, yaitu:
1. Dr. Ramli harus mengklarifikasi dan meminta maaf kepada masyarakat PUS secara terbuka.
2. Penamaan Mulok “Sastra dan Bahasa Mandar harus dirubah dengan nama yang lebih mengakomodir secara keseluruhan suku yang ada di sulbar, yaitu “sastra dan keahrifan lokal sulbar.
3. Apabila pada poin kedua tidak dapat diwujudkan, maka mulok ini tidak usah diterapkan karena dianggap berpotensi memicu konflik etnis.

Rhyank D’secret yang merupakan kordinator lapangan (korlap) aksi mengatakan, berangkat dari sebuah kebijakan yang ingin diterapkan oleh Dinas Pendidikan Prov Sulbar tentang penerapan mata pelajaran muatan local ditingkat SMA yang rencananya akan segera di berlakukan di seluruh Sekolah se-Sulbar secara serentak, kini telah menuai banyak masalah. Pasalnya, dalam poin kedua dianggap telah melakukan diskriminasi terhadap suku dan bahasa yang tergabung dalam PUS.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Bukan kami tidak menginginkan adanya perumusan muatan lokal (mulok) bahasa,Kami hanya ingin Dinas Pendidikan Sulbar mengubah penamaan mulok sastra dan bahasa mandar menjadi nama yang lebih mengakomodir secara keseluruhan suku yang ada di sulbar, yaitu sastra dan keahrifan lokal sulbar,”ujarnya.

Sementara itu, dikesempatan yang sama Ketua IPMAPUS Cabang Mamuju Ahyar juga menuturkan IPMAPUS hadir di Kantor Dinas Pendidikan untuk meminta keadilan,agar semua suku yang ada di Sulbar diakomodir dalam perumusan mulok yang dirancang oleh Dinas Pendidikan Sulbar.

“Kami hadir disini bukan ingin mambalaskan dendam, atas daerah atau suku kami dikucilkan. Tetapi kami datang disini untuk meminta keadilan supaya semua suku diakomodir dalam mulok yang dirancang oleh dinas pendidikan sulbar,” ungkap Ahyar dengan nada lantang.

Ia juga menanbahkan menyikapi persoalan ketidak hadiran kepala Dinas (Kadis) Pendidikan selaku penanggungjawab dalam perancangan mulok, IPMAPUS sangat kecewa.

“Jika kadis pendidikan tidak bisa menyelesaikan persoalan ini hingga hari senin 7 agustus, kami akan datang lagi untuk menuntut bersama keluarga dan tokoh-tokoh adat kami dari PUS, karena hari ini hanya generasi PUS saja khususnya pemuda dan Mahasiswa,” sambungnya.

“Sebelum kami datang kesini, terlebih dahulu kami meminta restu kepada orangtua kami seperti yang kami jadikan pedoman yaitu “Adak Tuo”, yang artinya kami harus menyelesaikan dulu secara persuasif, tetapi jika dengan cara ini tidak diindahkan, insyaallah keluarga dan tokoh adat kamk akan turun.” Tegasnya (Zul)

Berita Terkait

Janda di Mamuju Edarkan Narkoba Ditangkap, 3 Paket Sabu Disita
APKAN RI Sulbar Duga APH Tebang Pilih Tangani Kasus Ijazah Palsu Haris Halim Sinring
Pembuang Mayat Bayi di Sungai Tapalang Ditangkap, Pelaku Ibu Kandung
Terlibat di Kasus Ijazah Palsu Haris Halim, Komisioner KPU Mateng Divonis 3 Tahun Bui
Oknum ASN di Sulbar Ditangkap Kasus Penipuan dan Penggelapan Uang Rp 135 Juta
Polisi Tangkap Pria Sebar Video Porno di Facebook
Petani di Majene Tewas Dibunuh, Polisi Tangkap Pelaku
Pria Pukul Guru Ponpes At-Tanwir Mamuju Ditetapkan Tersangka, Langsung Ditahan

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 09:35 WIB

Gubernur SDK Janji Alokasikan Rp 50 M untuk Kabupaten Mamuju di 2026

Rabu, 16 April 2025 - 22:07 WIB

Plh Sekprov Sulbar Optimis Dorong Akselerasi Pembangunan Daerah Bersama Konten Kreator

Jumat, 11 April 2025 - 21:13 WIB

Surat Edaran Wagub Sulbar: ASN Hentikan Aktivitas Saat Adzan, Shalat Berjamaah di Masjid

Jumat, 11 April 2025 - 11:44 WIB

Komisi II DPRD Sulbar Evaluasi APBD 2024, Fokus pada Kinerja OPD-Kendala Lapangan

Rabu, 9 April 2025 - 15:35 WIB

Sekretariat DPRD Sulbar Dukung BKD Sidak Kedisiplinan ASN Pascalibur Idul Fitri

Selasa, 8 April 2025 - 12:12 WIB

Waka DPRD Sulbar Suraidah Hadiri Musyawarah Daerah IAPIM

Senin, 7 April 2025 - 15:14 WIB

Pemprov Sulbar Alokasikan Rp 10 Miliar untuk Perbaikan Jalan di Tutar Polman

Kamis, 3 April 2025 - 09:20 WIB

Wagub Sulbar Salim Mengga Serahkan Bantuan ke Korban Kebakaran di Karama Polman

Berita Terbaru

Dok. Istimewa

Mamuju

Puskesmas Tapalang Barat Disegel OTK, Polisi Cari Pelaku

Minggu, 20 Apr 2025 - 15:30 WIB

x