Kapolsek yang Nyamar Jadi PSK Demi Bongkar Kasus Diapresiasi

- Jurnalis

Selasa, 12 September 2017 - 07:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Kapolsek Wedarijaksa di Pati, Jateng, AKP Rochana Sulistyaningrum, rela menyamar jadi pekerja seks komersial (PSK) untuk memastikan laporan adanya praktik prostitusi di area hukumnya. Komisioner Kompolnas, Poengky Indarti, mengapresiasi tindakan Kapolsek yang mau blusukan sambil menyamar demi mengungkap satu kasus.

“Bagus sekali dan sangat mengapresiasi seorang pimpinan yang mau turun ke lapangan. Apalagi melakukan penyamaran agar tugasnya berhasil. Tindakan Kapolsek ini diharapkan dapat dicontoh bawahannya, agar dalam melaksanakan tugas harus rela turun ke lapangan,” kata Poengky, saat dihubungi detikcom, Minggu (10/9/2017).

Tindakan terjun ke lapangan tersebut juga memberikan keputusan yang tepat bagi pimpinan ketika memutuskan sesuatu. Dia juga memuji tindakan Rochana karena mau turun ke lapangan daripada hanya menunggu laporan anak buahnya di kantor.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Tidak hanya memerintah anak buah dan duduk manis di kantor. Apalagi Bapak Presiden juga memberi contoh blusukan. Dengan turun lapangan, seorang pimpinan akan bisa melihat sendiri situasinya dan dapat mengambil keputusan berdasarkan pengamatan di lapangan,” ungkapnya.

Dengan terjun ke lapangan langsung seperti itu, menurut Poengky tindakan Rochana dapat mengayomi warganya sekaligus menegakkan hukum. Ia menyebut diperlukan Rochana lainnya di seluruh wilayah yang mau melayani masyarakat.

“Menjadi Polisi selain sebagai penegak hukum, juga bertugas melayani, mengayomi dan melindungi masyarakat sehingga diperlukan aparat-aparat Polri yang melayani masyarakat hingga ke pelosok wilayah. Dengan blusukan dan menyamar, Ibu Kapolsek dapat melindungi, melayani dan mengayomi warganya sekaligus menegakkan hukum,” ungkapnya.

Baca juga: Demi Bongkar Prostitusi, Kapolsek di Pati Ini Rela Menyamar PSK

Sebelumnya, Kapolsek Wedarijaksa di Pati, Jateng, AKP Rochana Sulistyaningrum, rela menyamar sebagai seorang pekerja seks komersial (PSK) untuk memastikan laporan adanya praktik prostitusi di kawasan hukum yang dia tangani. Dia berhasil mendapatkan alat bukti yang cukup setelah melihat langsung transaksi seksual tersebut.

“Kami terpaksa menyamar untuk membuktikan kebenaran informasi yang kami terima dari masyarakat. Butuh alat bukti yang cukup untuk meringkus mucikari dan menetapkannya sebagai tersangka,” ujar AKP Sulis kepada detikcom, Jumat (8/9/2017).

Sulis membongkar prostitusi di Dukuh Rames, Desa Sukoharjo, Kecamatan Wedarijaksa. Sebelum melakukan penggerebekan, AKP Sulis, terlebih dulu menyamar sebagai PSK, bersama seorang anggotanya, Bripda Mira.

Saat melakukan penyamaran, AKP Sulis dan Bripda Mira menemui mucikari yang diketahui bernama Woro Wiratmi, warga asal Gunungwungkal. Keduanya pura-pura butuh pekerjaan sebagai PSK, lantaran desakan ekonomi. Sulis mengenakan daster, Mira memakai rok mini.

Tanpa curiga, mucikari menerima keduanya untuk bekerja sebagai PSK di warung kopi tersebut. Keduanya beraksi tanpa didampingi aparat laki-laki.

“Saya sempat was-was kalau ada yang mengenal wajah saya. Mucikari sempat bilang, besok kalau mau ke sini jangan pakai daster, tapi pakai celana pendek biar terlihat seksi,” ungkap AKP Sulis.
(yld/rna)

Berita Terkait

Jajaran Polres Mateng Tangkap Ayah Tiri di Karossa Karena Setubuhi Anaknya
WN Korsel Menambang di Kawasan Hutan Lindung Pasangkayu Ditetapkan Tersangka-Ditahan
WNA Korsel Ditangkap gegara Menambang di Kawasan Hutan Lindung Pasangkayu
Viral Oknum ASN Pemprov Sulbar Rusak Mobil Warga Pakai Parang Saat Melintas di Area Banjir
Kasus Korupsi Venue Porprov di Mamuju, Konsultan Turut Ditetapkan Tersangka
Kejati Sulbar Tetapkan Kontraktor Jadi Tersangka Korupsi Rehabilitasi Stadion Manakarra
Polres Mateng Press Conference Ungkap Sejumlah Kasus, AKBP Amri Yudhy Ajak Masyarakat Tetap Waspada
Kasat Reskrim Polres Mateng: Menunggu Hasil Audit BPKP untuk Penetapan Tersangka Kasus Water Mater PDAM

Berita Terkait

Sabtu, 14 September 2024 - 14:38 WIB

33 Relawan Terbentuk Siap Menangkan Paslon Arsal Aras dan Askary Anwar di Pilkada Mateng 2024

Senin, 9 September 2024 - 11:05 WIB

Arsal Aras Optimis Ponpes Al Arasy Menjadi Salah Satu Pondok Ternama

Minggu, 8 September 2024 - 22:05 WIB

Arsal Aras Disambut Tokoh Masyarakat Saat Kunjungan ke Tobadak

Sabtu, 7 September 2024 - 15:23 WIB

Hadiri Pelantikan Pengurus KKB-PUS Mateng, Arsal Kebersamaan Membangun Kemajuan Bumi Lallatassisara

Sabtu, 7 September 2024 - 08:00 WIB

Ketua DPRD Mateng Nirmalasari Hadiri Undangan BPK RI Sulbar Bahas LHP BPK

Rabu, 4 September 2024 - 14:28 WIB

Bupati Aras Tammauni Lantik Litha Febriani Jadi Pj Sekda Mamuju Tengah

Selasa, 3 September 2024 - 17:54 WIB

Nirmalasari Aras-Hamka Jadi Pimpinan Sementara DPRD Mamuju Tengah

Selasa, 3 September 2024 - 16:05 WIB

Bupati Mateng Aras Tammauni Hadiri Pelantikan 25 Anggota DPRD Periode 2024-2029

Berita Terbaru

x