Ombudsman Telisik Dugaan Maladministrasi, Peredaran Pupuk Palsu di Sulbar

- Jurnalis

Selasa, 3 Oktober 2017 - 09:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAMUJU, SULBARPEDIA.COM –Jajaran Ombudsman RI Sulawesi Barat, tengah mendalami dugaan maladministrasi dalam peredaran pupuk palsu di sulawesi barat, keterangan tersebut, disampaikan langsung Kepala Perwakilan Ombudsman RI Sulbar Lukman Umar, Selasa (03/10/17)

Sebelumnya aliansi mahasiswa di mamuju, telah melakukan aksi demonstrasi di Kantor Distanak Provinsi Sulbar, terkait adanya peredaran pupuk palsu disejumlah desa diwilayah Kabupaten Mamuju.

Menurut Lukman, peredaran pupuk palsu sudah cukup meresahkan masyarakat petani di daerah ini, bahkan diduga kejadian ini telah berlangsung lama, sehingga Ombudsman RI Sulbar sebagai salah satu Lembaga Pengawas Pelayanan Publik, akan menelisik dugaan maladministrasi dalam persoalan ini, sebagai upaya mendorong perbaikan pelayanan kepada petani, utamanya penyaluran bantuan Pemerintah kepada petani.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ombudsman RI Sulbar akan telisik persoalan ini, apakah dalam prakteknya ada unsur maladministrasi atau tidak, sebab ini berkaitan dengan pelayanan publik sehingga kami harus ikut andil sesuai kewenangan yang ada. selebihnya yang terkait ranah pidana itu akan berproses di Kepolisian,” Terang Lukman Umar

Sejauh ini Ombudsman RI Sulbar, belum mengambil kesimpulan dari kasus peredaran pupuk palsu di Sulawesi Barat, dan sampai hari ini masih banyak spekulasi yang muncul dikalangan petani, ada yang menduga pupuk kadaluarsa yang disalurkan dan sebagian lainnya juga curiga jika memang pupuk palsu yang diberikan kepada petani, sebab dalam pengunaannya tidak memberikan efek atau dampak bagi tanaman petani.

(Humas Ombudsman RI Sulbar)

Berita Terkait

Polisi Ringkus Pelaku Curanmor dan HP, Ngaku untuk Bikin Pacar Bahagia
Gegara Minyak Rambut, Pria di Mamuju Tikam Ibu Kandung
Raup Untung dari Solar Subsidi, Dua Pemuda Ditangkap Polisi Didua Provinsi 
Empat Pemuda di Mamuju Tewas Diduga Akibat Miras Oplosan, 12 Lainnya Dirawat
Rugikan Negara Rp5,7 Miliar, Kejati Sulbar Bekuk Dua Tersangka Korupsi Lahan Pasar Mamasa
Bawa Sabu dari Pinrang, Pria 47 Tahun Ditangkap Satnarkoba Polresta Mamuju
Polresta Mamuju Tetapkan Dua Tersangka Aksi Unras Anarkis, Diduga Bawa Molotov
Satresnarkoba Polresta Mamuju Gulung Pengedar Sabu di Hari Pertama Operasi Antik Marano 2025

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 15:41 WIB

Mobil Logistik BNI Terbakar di Balanipa, Brankas Berisi Uang Rp1 Miliar Masih Jadi Tanda Tanya

Selasa, 11 November 2025 - 19:09 WIB

Resmi Berdiri di Sulbar, LBH VJP Buka Akses Bantuan Hukum Gratis untuk Masyarakat Kurang Mampu

Senin, 27 Oktober 2025 - 18:42 WIB

Hari Keempat Pencarian, Bocah Tiga Tahun di Perairan Pulau Saboyan Belum Ditemukan

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Polisi Amankan 3 Pikap Muat Pupuk Subsidi di Mamuju, Sopir-Kernet Diperiksa

Senin, 20 Oktober 2025 - 21:00 WIB

Bawaslu Mateng Gelar Fasilitasi Pembinaan dan Pengawasan Pemilu dengan Mitra Kerja

Rabu, 15 Oktober 2025 - 15:06 WIB

Polisi Tetapkan 1 Orang Tersangka Kasus Penyelundupan 200 Karung Pupuk Subsidi 

Selasa, 14 Oktober 2025 - 19:15 WIB

KAMI Sulbar Soroti Dugaan Nepotisme dalam Job Fit Pemkab Mamasa, Desak Pembatalan Hasil Seleksi

Jumat, 10 Oktober 2025 - 19:18 WIB

Kasus Pemuda Dikeroyok di THM Mamuju Naik Penyidikan, Oknum Polisi Diduga Terlibat Diburu

Berita Terbaru

Berita Terbaru

Ini Klarifikasi Ketua Percasi Sulbar Terkait Isu Kejurnas Catur 

Kamis, 13 Nov 2025 - 15:46 WIB

x