Dapat Masukan Soal Program Penanganan Stunting dan ATS, PJ Gubernur Sulbar Apresiasi Yayasan Karampuang

- Jurnalis

Sabtu, 8 Juli 2023 - 11:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SULBARPEDIA.COM, – Pj Gubernur Sulbar, Prof.Zudan Arif Fakrulloh mengapresiasi kehadiran Yayasan Karampuang dalam memberikan gambaran terkait penanganan stunting, anak putus sekolah dan perkawinan anak di Sulbar.

Menurutnya, penting membangun kerjasama dalam menyikapi permasalahan di daerah. Olehnya, dengan program yang telah dipaparkan Yayasan Karampuang akan menjadi pertimbangan untuk ditindaklanjuti bersama Satuan tugas yang telah dibentuk dari tingkat provinsi hingga desa.

“Kita tindaklanjuti pola-pola terbaik, kita adaptasi, dilakukan penyesuaian,” ucap Zudan didampingi Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Sulbar, Kadis Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB), dan Dinas Kesehatan dalam menerima audiensi Yayasan Karampuang di Kantor Sementara Gubernur Sulbar, Jumat 7 Juli 2023.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dia pun menjelaskan, hal yang perlu dilakukan saat ini adalah melakukan perubahan cara berpikir mengenai kebijakan dan tindakan terhadap setiap program. Artinya, memastikan setiap program berdampak langsung ke masyarakat, utamanya menyasar lima permasalahan daerah, yakni Stunting, kemiskinan, perkawinan anak, anak putus sekolah dan inflasi.

“Saya lihat anggaran lebih banyak tidak berdampak langsung. Olehnya saya datang kesini untuk bersama-sama menyelesaikan permasalahan ini. Enam bulan kedepan tindakan harus betul-betul berdampak,” ujar Zudan.

Lebih lanjut, mantan Dirjen Dukcapil itu juga mengatakan, saat ini pihaknya dalam tahap instalasi melalui satgas yang telah dibentuk, diharapkan tahapan itu cepat selesai.

Dalam audiensi, Direktur Eksekutif Yayasan Karampuang, Ija Syahruni memaparkan aksi penanganan stunting, perkawinan anak dan anak putus sekolah.
“Dari 2010 kami tangani ini tidak tuntas sampai sekarang,”kata Ija.

Dia menegaskan dalam menangani ketiga permasalahan itu harus mendapat dukungan dari berbagai pihak, utamanya pemangku kebijakan di daerah.

(Lis/Lal)

Berita Terkait

Hipmi Mamuju Gelar Rapat, Bahas Persiapan Musyawarah Cabang
Kadinkes Sulbar Ajak Warga Sukseskan Pelaksanaan PIN Polio untuk Anak Usia 0-7 Tahun
Ditemui Pj Gubernur Sulbar, Bocah Penderita Ginjal Bocor di Polman Akan Dirujuk ke Makassar
Klarifikasi Gerak Soal Dugaan Intervensi Komisi III DPRD Sulbar di Pembebasan Lahan Lapas Kelas II B Mamuju
DBD di Sulbar Tembus 1.313 Kasus Hingga Juni, Dinkes Ingatkan Pentingnya Langkah Pencegahan
Dinkes Sulbar Gelar Advokasi dan Sosialisasi PIN Polio Serentak 23 Juli
Pembebasan Lahan Lapas Kelas II B Mamuju Diduga Diintervensi Komisi III DPRD Sulbar
Kabar Gembira! Kemenkes RI Bantu Fasilitas dan Penambahan Dokter Spesialis di Sulbar

Berita Terkait

Jumat, 26 Juli 2024 - 23:48 WIB

Pemuda di Mamuju Jadi Pengedar Narkoba Ditangkap, 11 Saset Sabu Disita

Kamis, 25 Juli 2024 - 02:22 WIB

Bejat! Pria di Kalukku Mamuju Setubuhi Putri Kandung Usia 13 Tahun

Rabu, 17 Juli 2024 - 19:37 WIB

Polisi Tangkap Remaja Ngaku Temukan Bayi di Kebun Sawit Mateng, Ternyata Hasil Hubungan Gelap

Sabtu, 13 Juli 2024 - 17:31 WIB

Motif Pria di Mateng Siram Wajah Istri Pakai Air Keras, Curiga Korban Selingkuh

Sabtu, 13 Juli 2024 - 04:58 WIB

Pria di Mamuju Tengah Siram Wajah Istri Pakai Air Keras, Pelaku Ditangkap!

Kamis, 4 Juli 2024 - 17:22 WIB

Emak-emak di Pasangkayu Jadi Pengedar Narkoba Ditangkap, Sabu 24 Saset Disita

Kamis, 4 Juli 2024 - 10:45 WIB

MUI Majene Resmi Lantik Pengurus MUI Tubo Sendana

Senin, 24 Juni 2024 - 18:16 WIB

Pria di Bonehau Ditikam di Acara Pesta Nikah, Pelaku Kabur Kini Diburu Polisi

Berita Terbaru

Berita Terbaru

Kades Salugatta Berikan Bantuan Warga Korban Kebakaran

Rabu, 24 Jul 2024 - 21:22 WIB