Resensi Institute dan FKPT Sulbar Lakukan FGD Soal Kebangkitan Taliban

- Jurnalis

Senin, 25 Oktober 2021 - 00:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SULBARPEDIA.COM,– Taliban telah mengambil alih kepemimpinan Afghanistan sejak beberapa bulan lalu. Perisitiwa itu jelas berdampak bagi Indonesia sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, termasuk Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).

Sekaitan hal ini, Resensi Institute bekerja sama Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Sulbar menggelar Focus Group Discussion (FGD) di salah satu Cafe di Mamuju, Minggu, 24 Oktober 2021.

Diskusi tersebut mengangkat tema “Pasca Kemenangan Taliban dan Relevansinya Indeks Radikalisme di Sulawesi Barat”.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hadir sebagai narasumber, di antaranya H. M. Sahlan yang mewakili Kemenag dan MUI Sulbar, Yusran dari unsur akademisi, serta Muh. Ilham Idris dari kalangan jurnalis.

Dalam ulasannya, Yusran berharap, survei indeks radikalisme bisa menjadi pegangan FKPT dalam menangani sumber radikalisme.

“Meskipun dalam pengumpulan data tersebut itu tidak lah mudah diikarenakan ada beberapa hal yang menjadi kendala,” kata Yusran.

Sementara Sekretaris MUI, Muh. Sahlan menyerukan agar umat Islam di Sulbar dapat merepsons positif dinamika yang terjadi, pascakemenangan Taliban di Afghanistan.

Ia pun mengajak masyarakat kembali kepada ideologi Pancasila sebagai pedoman dalam bernegara.

Lebih lanjut, Sahlan mengatakan, ormas maupun ASN harus menempatkan diri dalam ketidakberpihakan pada hal yang sifatnya berbau radikalisme.

“Seperti perdebatan mengenai Mualid Nabi yang sebenarnya tidak perlu kita perdebatkan,” imbuhnya.

Narasumber selanjutnya, Muh. Ilham Idris, menjelaskan, radikalisme kini mengalami shifting (berpindah) tidak hanya dalam dunia nyata, namun juga beredar di dunia maya. Bahkan, kelompok radikal cenderung melakukan perekrutan tanpa ada penyaringan.

Ilham juga menyinggung pola pengguna media sosial dalam mengelola informasi.

“Kebiasaan saring sebelum share. Ini menjadi kelemahan kita pada zaman yang serba cepat ini. Ditambah lagi masyarakat Indonesia sering kepo terhadap sesuatu,” katanya.

Ilham mengambil istilah “fomo” yaitu suatu penyakit kecemasan akan ketinggalan informasi.

“Sehingga kita perlu untuk meningkatkan literasi digital kita dengan menerapkan berpikir kritis terhadap apa-apa informasi yang beredar di dunia maya,” sambungnya.

FGD tersebut pun berlanjut ke sesi tanya jawab yang melibatkan peserta dari kalangan organisasi kepemudaan dan lembaga pemerintah.

(Lis/Lal)

Berita Terkait

Presiden Jokowi Bakal Kunjungi 3 Kabupaten di Sulbar, Ini Agendanya
Menteri PPPA RI Apresiasi Pertamina, Hadirkan Program Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Berkelanjutan melalui SAPD
Berkah Ramadhan, Pertamina Sulawesi Tambah 16 Ribu Pasokan LPG 3 Kg di Sulbar
Pertamina Regional Sulawesi Jamin Ketersediaan BBM dan LPG Jelang Nataru
Pertamina Sesuaikan Harga LPG Non Subsidi, Harga LPG 5,5 Kg di Sulbar Turun Enam Ribu Rupiah
Membanggakan, Kader Posyandu Sulbar Raih Penghargaan di Jambore Tingkat Nasional
DPP ASLI Audiens dengan Sekda NTB, Bahas Agenda Silaturrahim Nasional Sajikan 10 Ribu Dulang, Target Raih Rekor MURI 
Warga dan Mahasiswa Kerja Bakti Perbaiki Jalan Rusak di Mamasa, Dulu Pembangunannya dari APBN

Berita Terkait

Kamis, 25 April 2024 - 11:07 WIB

Polisi Bekuk 3 Pengedar-Pemakai Narkoba di Tobadak Mateng

Jumat, 19 April 2024 - 01:56 WIB

2 Pria di Mamuju Ditangkap Usai Kedapatan Simpan 10 Saset Sabu

Minggu, 7 April 2024 - 10:34 WIB

Pria di Mamuju Bobol Toko Mantan Bos, Gasak Uang Rp 100 Juta

Kamis, 4 April 2024 - 21:12 WIB

3 Remaja di Tappalang Mamuju Kepergok Curi Sarang Walet, 2 Ditangkap-1 Kabur

Sabtu, 16 Maret 2024 - 09:09 WIB

Polda Sulbar Tangkap 8 Pengedar dan Kurir Sabu Selama Operasi Antik

Rabu, 13 Maret 2024 - 15:00 WIB

Remaja Rekam Wanita Mandi di Kos-kosan, Ancam Sebar Video-Minta Dilayani Hubungan Badan

Kamis, 7 Maret 2024 - 10:43 WIB

Bejat! Pria di Mamuju Perkosa Putri Tiri di Bawah Umur hingga Melahirkan

Kamis, 22 Februari 2024 - 08:00 WIB

Polisi Tangkap 2 Warga Pinrang Sulsel Terkait Kasus Narkoba

Berita Terbaru

(Ket foto: Kadis PPKB Mamuju dr Hajrah, foto: dok.ist)

Advertorial

Pemkab Mamuju Target Angka Stunting Turun Jadi 20 Persen di 2024

Kamis, 2 Mei 2024 - 11:06 WIB