PMII Mateng Unjuk Rasa di Polres Mateng

- Jurnalis

Kamis, 2 Juli 2020 - 00:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MATENG,Sulbarpedia – Dihari Hut Bhayangkara Polri ke-74 tahun, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Mamuju Tengah (Mateng) menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Polres Mamuju Tengah (Mateng), rabu (1/7/2020).

Dalam aksi itu, PC PMII Mateng meminta kepada pihak Polres Mateng agar membuat surat pernyataan.Hal itu ,sebagai bentuk kecaman terhadap tindakan represif oknum kepolisian kepada salah satu kader PMII Pamekasan pada saat unjuk rasa mengawal proyek galian C.

Muh. Rifai merupakan koordinator lapangan (Korlap) massa aksi, meminta pihak kepolisian agar tidak mengulangi tindakan brutal yang dilakukan oleh oknum Polisi di Pamekasan, terhadap mahasiswa di Kabupaten Mateng pada saat mengawal unjuk rasa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Jangan sampai ada tindakan represif yang dilakukan Polres Mateng ke mahasiswa, seperti yang terjadi di Pamekasan,” ungka Rifai saat orasi

Menurut Rifai, sikap represif kepolisian saat mengawal aksi di Pamekasan menggambarkan tindakan di luar batas kemanusiaan.Untuk itu, PMII Mateng menuntut pihak kepolisian (Polres Mateng) membuat surat pernyataan, sebagai jaminan tidak ada aksi kekerasan saat melakukan pengawalan demo.

“Jika sampai besok tidak ada surat pernyataan tersebut, maka aksi akan tetap dilanjutkan,” tegas Rifai.

Menanggapi hal itu, Wakapolres Mateng, Kompol Ramli berjanji bakal memenuhi tuntutan massa aksi. Selain itu, ia juga mengajak PMII Mateng bekerja sama dalam mengawal pembangunan.

“Terimakasih atas ucapan Hut Bhayangkarinya dari teman-teman mahasiswa, kami akan memenuhi tuntutan yang adek-adek sampaikan dengan membut surat pernyataan,” ujar Kompol Ramli

Sebelum membubarkan diri, massa aksi juga berjanji jika surat pernyataan tidak dikelurkan pihak Polres Mateng , maka PC PMII Mateng akan melanjutkan aksinya. (**)

Berita Terkait

Satu Pekerja Bendungan Budong Budong Meninggal, PT.Abibraya Bumi Karsa Beri Santunan
23 Puskesmas Disiagakan Dinkes Mamuju Saat Libur Lebaran 2024
Pria di Pasangkayu Ditemukan Tewas Usai Terjatuh dari Perahu Saat Mancing
PLN Berhasil Menerangi 80 Dusun di Sulbar, 594 Warga Kini Nikmati Listrik 24 Jam
Relawan Jarnas ABW Memohon Maaf dan Himbau tidak Menanggapi Issu di Medsos
RSUD Sulbar Kembali Alokasikan Anggaran Untuk Intervensi Stunting di Pasangkayu
Tangani ATS, Disdikbud Sulbar Siapkan Biaya Pendidikan
3 Tersangka Penyalahgunaan Narkoba Berhasil di Amankan Polres Mateng

Berita Terkait

Kamis, 25 April 2024 - 11:07 WIB

Polisi Bekuk 3 Pengedar-Pemakai Narkoba di Tobadak Mateng

Jumat, 19 April 2024 - 01:56 WIB

2 Pria di Mamuju Ditangkap Usai Kedapatan Simpan 10 Saset Sabu

Minggu, 7 April 2024 - 10:34 WIB

Pria di Mamuju Bobol Toko Mantan Bos, Gasak Uang Rp 100 Juta

Kamis, 4 April 2024 - 21:12 WIB

3 Remaja di Tappalang Mamuju Kepergok Curi Sarang Walet, 2 Ditangkap-1 Kabur

Sabtu, 16 Maret 2024 - 09:09 WIB

Polda Sulbar Tangkap 8 Pengedar dan Kurir Sabu Selama Operasi Antik

Rabu, 13 Maret 2024 - 15:00 WIB

Remaja Rekam Wanita Mandi di Kos-kosan, Ancam Sebar Video-Minta Dilayani Hubungan Badan

Kamis, 7 Maret 2024 - 10:43 WIB

Bejat! Pria di Mamuju Perkosa Putri Tiri di Bawah Umur hingga Melahirkan

Kamis, 22 Februari 2024 - 08:00 WIB

Polisi Tangkap 2 Warga Pinrang Sulsel Terkait Kasus Narkoba

Berita Terbaru

(Ket foto: Kadis PPKB Mamuju dr Hajrah, foto: dok.ist)

Advertorial

Pemkab Mamuju Target Angka Stunting Turun Jadi 20 Persen di 2024

Kamis, 2 Mei 2024 - 11:06 WIB